Hasil Investigasi: Kapal Nuklir AS Tabrak Gunung Laut di LCS

CNN Indonesia
Selasa, 02 Nov 2021 14:14 WIB
Angkatan Laut AS melaporkan hasil investigasinya terkait kapal selam nuklir mereka yang menabrak benda di LCS bulan lalu. Kapal itu menabrak gunung laut.
Ilustrasi USS Connecticut. (Tangkapan layar situs AL AS)
Jakarta, CNN Indonesia --

Angkatan Laut Amerika Serikat melaporkan hasil investigasinya terkait kapal selam nuklir mereka yang menabrak benda di Laut China Selatan pada 2 Oktober lalu. Berdasarkan hasil penyelidikan, kapal itu menabrak gunung bawah laut.

"Penyelidikan memutuskan USS Connecticut mendarat di gunung bawah laut yang belum dipetakan saat beroperasi di perairan internasional kawasan Indo-Pasifik," ujar seorang juru bicara Armada ke-19 AS kepada CNN, Selasa (2/11).

Jubir itu memastikan bahwa meski sejumlah awak kapal USS Connecticut itu cedera, tak ada kerusakan pada pembangkit tenaga nuklir di armada itu. Saat ini, kapal selam itu berada di Guam untuk perbaikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut pernyataan resmi Angkatan Laut AS, penyelidikan lebih lanjut diserahkan kepada Komandan Armada ke-7, Wakil Laksamana Karl Thomas.

Thomas yang kemudian akan memutuskan "tindakan lanjutkan, termasuk mencari pihak yang bertanggung jawab" diperlukan atau tidak.

USS Connecticut sendiri dibuat pada 1998, dan dilengkapi dengan reaktor nuklir. Saat kecelakaan, kapal selam dengan berat 9.300 ton dan panjang 107 meter itu mengangkut 140 personel.

Kapal selam tenaga nuklir itu mampu mengangkut lebih banyak senjata hingga peledak, seperti 50 torpedo dan rudal Tomahawk, dibandingkan kapal selam AS lainnya.

Menurut Angkatan Laut AS, meski USS Connecticut berusia lebih dari 20 tahun, kapal itu memiliki kapabilitas dan sensor paling canggih.

Kabar mengenai kapal ini sempat menarik perhatian karena terjadi di tengah peningkatan ketegangan antara China dan AS terkait masalah Taiwan.

(isa/has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER