Kelompok Houthi di Yaman mengakui bahwa serangan drone yang mengakibatkan ledakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab adalah tindakan mereka. Mereka mengklaim telah menargetkan sejumlah objek vital untuk diserang.
Setidaknya tiga orang tewas akibat ledakan truk tangki berisi bahan bakar di Abu Dhabi pada Senin (17/1).
"Kelompok bersenjata kami melakukan misi militer yang sukses dalam operasi Yaman Hurricane," kata Houthi, Yahya Saree mengutip Al-Masirah yang diberitakan AFP, Selasa (18/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Houthi lalu meminta warga sipil dan warga negara atau perwakilan negara asing untuk menghindari tempat vital di Uni Emirat Arab.
Houthi mengklaim sudah menargetkan sejumlah lokasi penting di Abu Dhabi untuk diserang.
"Kami memperingatkan kepada warga negara asing, warga sipil penduduk Uni Emirat Arab untuk menjauhi objek vital demi keselamatan," tutur Yahya Saree.
Terpisah, pemerintah Uni Emirat Arab menyatakan bakal membalas tindakan yang dilakukan kelompok Houthi di Yaman tersebut.
"UEA berhak menanggapi serangan teroris dan eskalasi kriminal yang keji," tutur Kementerian Luar Negeri Uni Emirat Arab seperti diberitakan AFP.
Sementara itu, Sekjen PBB Antonio Guterres mengutuk serangan pesawat tak berawak yang terjadi di Abu Dhabi hingga membuat tiga warga sipil meregang nyawa.
"Serangan terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil dilarang oleh hukum internasional," kata juru bicara Guterres, Stephane Dujarric.
Dia juga meminta agar semua pihak menahan diri usai terjadi serangan tersebut. Menurutnya, pihak terkait perlu mencegah eskalasi yang mengerucut pada peperangan.
Sebelumnya, tiga orang tewas akibat ledakan truk tangki berisi bahan bakar di Abu Dhabi pada Senin (17/1). Diduga kuat akibat serangan drone yang didalangi kelompok Houthi. Mereka yang tewas antara lain dua warga India dan satu warga negara Pakistan.
Kantor berita UAE, WAM, melaporkan bahwa insiden itu terjadi di kawasan industri Musaffah, tepatnya di dekat fasilitas penyimpanan milik perusahaan minyak ADNOC. Selain itu, terjadi pula kebakaran di area konstruksi di dekat bandara Abu Dhabi, yang berdekatan dengan lokasi insiden truk tangki BBM
Kepolisian Abu Dhabi menyatakan, tim penyelidik menemukan "objek terbang kecil" di kedua lokasi kejadian.
"Penyelidikan awal mengindikasikan ada objek kecil yang terbang, kemungkinan drone, yang jatuh di kedua lokasi dan diduga menyebabkan ledakan serta kebakaran," demikian pernyataan kepolisian Abu Dhabi.
(afp/bmw)