Jerman Sempat Tawarkan Kapal Perang ke NATO Sebelum Invasi Rusia

Jerman berencana menawarkan pasukan, sistem pertahanan udara dan kapal perang ke NATO untuk memperkuat kedudukan blok itu di wilayah timur. Wacana ini muncul tak lama setelah Rusia memutuskan menginvasi Ukraina.

Mengutip majalah Jerman, Der Spiegel, negara itu dapat mengirimkan satu kompi infanteri dan lebih dari belasan kendaraan lapis baja, Jumat (25/2). Meski demikian, negara ini tidak memaparkan sumber informasi tersebut, dikutip dari Reuters.

Lihat Juga : Rusia Gempur Ibu Kota Kiev, Ukraina Semakin Tertekan

Jerman juga berencana menawarkan sistem rudal anti-pesawat yang dikenal dengan nama 'Patriot,' kapal corvette, dan kapal frigate. Kapal-kapal ini disebut harus ditarik dari misi lain di Mediterania.

Menurut Der Spiegel via Reuters, satu kapal dengan teknologi sensor juga sedang berangkat ke Laut Baltik.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Jerman tidak segera dapat dihubungi untuk berkomentar atas informasi ini.

Lihat Juga : Rusia Makin Ganas, Jet Tempur Ukraina di Kota Kiev Ditembak Jatuh

Rusia meluncurkan invasi ke Ukraina lewat darat, udara, dan air pada Kamis (24/2). Serangan ini dilakukan setelah Presiden Vladimir Putin memerintahkan operasi militer ke negara itu.

Sebanyak 100 ribu orang diprediksi kabur dari Ukraina mengingat ledakan dan tembakan memenuhi kota-kota negara itu. Puluhan orang juga dikabarkan tewas akibat serangan Rusia ini.

Amerika Serikat dan anggota NATO lain telah mengirimkan bantuan militer ke Ukraina. Namun, keduanya masih belum terlihat akan mengirimkan pasukan ke Ukraina karena takut membuat konflik ini menjadi lebih besar.