Reruntuhan Masjid Kuno 1.200 Tahun Ditemukan di Israel

Reruntuhan masjid kuno ditemukan di Gurun Negev, Israel, pada Rabu (22/6). Masjid ini diyakini berusia lebih dari 1.200 tahun.

Otoritas Barang Antik Israel (IAA) menyatakan bahwa sejumlah arkeolog menemukan sisa-sisa masjid itu saat pekerjaan pembangunan di Kota Rahat.

IAA mengungkapkan bahwa masjid itu memiliki "ruangan persegi dan tembok yang menghadap ke arah Mekah." Ditemukan pula ceruk setengah lingkaran yang mengarah ke selatan.

"Fitur arsitektur unik ini menunjukkan bangunan tersebut sempat digunakan sebagai masjid," demikian pernyataan IAA yang dikutip AFP.

Menurut perkiraan IAA, masjid tersebut kemungkinan dapat menampung puluhan jemaah.

Tak hanya itu, arkeolog juga menemukan bekas "gedung mewah" di dekat lokasi temuan masjid kuno itu. Beberapa perlengkapan makan dan gelas yang ditemukan menunjukkan kekayaan warga di wilayah itu.

Temuan masjid ini bukanlah yang pertama kali di kawasan Rahat. Israel juga sempat menemukan masjid di area itu pada tiga tahun lalu. Masjid itu diperkirakan dibangun pada abad ketujuh atau kedelapan Masehi.

IAA menyatakan temuan ini merupakan bukti "proses historis yang terjadi di utara Negev, yakni dengan pengenalan agama baru, agama Islam, juga kebaruan pemerintahan dan budaya di wilayah itu."