Kemlu RI Turut Prihatin atas Penembakan Shinzo Abe

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) turut prihatin terkait penembakan yang menimpa mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Jumat (8/7).

"Menteri [Luar Negeri RI Retno Marsudi] mengungkapkan rasa simpatinya [atas penembakan Abe] atas nama para menteri luar negeri G20 untuk menteri luar negeri Jepang," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah, dikutip dari Reuters.

Sebagaimana diberitakan CNN, Abe ditembak orang tak dikenal saat menyampaikan pidato kampanye pemilihan di Kota Nara pada hari ini. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans, dikutip dari NHK.

Menurut pejabat partai Demokrasi Liberal, fraksi partai Abe, mantan perdana menteri itu terkena tembakan di dada.

Sementara itu, tersangka pelaku penembakan, Yamagami Tetsuya, telah ditangkap pihak berwenang. Senjata yang digunakan tersangka juga telah disita pihak kepolisian.

Menurut NHK, tersangka pelaku diduga menggunakan senjata yang dirakit sendiri.

Di sisi lain, penembakan Abe terjadi kala Indonesia menjadi tuan rumah acara Pertemuan Menteri Luar Negeri G20 (FMM G20), yang berlangsung sejak Kamis (7/7) hingga Jumat (8/7).