Korban Tewas Kebakaran di Kelab Malam Thailand Jadi 15 Orang

Jumlah korban tewas akibat kebakaran besar di sebuah kelab malam Thailand bertambah menjadi 15 orang. Tim penyelamat mengonfirmasi hal tersebut setelah satu pria dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (6/8).

Yayasan Penyelamatan Sawan Rojanathammasathan mengatakan, 14 korban tewas lainnya, yakni empat perempuan dan 10 laki-laki ditemukan berdesakan di dekat pintu masuk dan di kamar mandi.

Para korban disebut berusia sekitar 17-49 tahun dan berkewarganegaraan Thailand. Layanan tersebut, seperti diberitakan AFP, mengungkapkan kondisi tubuh para korban terbakar parah.

Beberapa kerabat korban telah melakukan perjalanan ke Bangkok untuk mengambil mayat orang yang mereka cintai setelah diperiksa oleh ahli forensik.

Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 waktu setempat di kelab malam kawasan Gunung B, Sattahip, Chonburi, atau sekitar 150 km tenggara Bangkok.

Berdasarkan rekaman video yang diunggah layanan penyelamatan, banyak orang berteriak sambil melarikan diri saat kejadian itu. Pakaian mereka terbakar dan api besar terlihat berkobar di belakang mereka.

Chalit Chotisupakarn, yang melarikan diri dengan luka bakar di lengan dan tubuhnya, menggambarkan adegan panik dan putus asa ketika orang-orang berjuang untuk keluar dari gedung.

"Saya tidak bisa melihat apa-apa, semuanya gelap. Semua orang berteriak 'Keluar! Keluar!' Kami semua harus berusaha keluar," katanya.

Dalam temuan awal, Yayasan Penyelamatan Sawan Rojanathammasathan mengatakan insiden itu menyebabkan 14 orang meninggal dan 40 luka-luka.

[Gambas:Video CNN]

Busa akustik yang mudah terbakar di dinding klub mempercepat kobaran api dan petugas pemadam kebakaran membutuhkan lebih dari tiga jam untuk mengendalikannya, kata layanan penyelamatan pada Jumat (6/8).

Pada hari yang sama, polisi mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki laporan bahwa beberapa pintu di kelab malam terkunci pada saat kebakaran.

Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha memerintahkan aparat untuk menyelidiki secara jelas tragedi tersebut.