Sempat Buron, 1 Tersangka Penikaman Kanada Ditangkap Polisi

CNN Indonesia
Kamis, 08 Sep 2022 05:23 WIB
Myles Sanderson (kanan), tersangka kasus penikaman massal Saskatchewan, ditangkap polisi setelah beberapa hari jadi buronan dan diduga bunuh saudaranya sendiri. Foto: (via REUTERS/RCMP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi Kanada telah menangkap Myles Sanderson, tersangka penikaman massal di Saskatchewan yang telah menjadi buronan beberapa waktu terakhir.

Penangkapan Myles juga dilakukan tak lama setelah polisi Kanada (RCMP) menemukan saudara laki-lakinya, Damien Sanderson, dalam kondisi tewas pada Senin (5/9).

Sanderson bersaudara, Myles dan Damien, merupakan tersangka kasus penikaman massal di Saskatchewan yang menewaskan 10 orang.

"Tidak ada lagi risiko terhadap keselamatan publik terkait dengan penyelidikan ini," keterangan RCMP setelah menangkap Myles, seperti diberitakan Reuters, Rabu (7/9).

Belum ada keterangan lebih lanjut mengenai kondisi Myles setelah ditangkap, termasuk motif serangan Sanderson bersaudara yang melukai 18 orang lainnya.

Selain menjadi tersangka kasus pembunuhan dan perampokan, Myles sebenarnya sudah menjadi buronan sejak Mei akibat melanggar pembebasan bersyarat kala menjalani hukuman lima tahun penjara atas kasus penyerangan dan perampokan.

Berdasarkan keterangan Asisten Komisioner Kepolisian Kanada Rhonda Blackmore beberapa waktu lalu, penikaman pertama dilaporkan pada pukul 5.40 pagi waktu setempat. Selang beberapa menit, pihaknya mendapatkan berbagai laporan terkait penikaman.

Blackmore juga menuturkan tampak beberapa korban telah ditargetkan sejak awal, tetapi beberapa lainnya menjadi target acak.



Penikaman massal tersebut menjadi salah satu serangan paling mematikan dalam sejarah Kanada selama ini. Hal itu mengguncang negara tersebut hingga beberapa kawasan masuk masa darurat sipil.

Salah satunya adalah James Smith First Nation merupakan daerah komunitas adat kelompok Aborigin Plains Cree yang terdiri dari daerah cagar. Daerah itu memiliki 3.400 penduduk yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani, pemburu, dan nelayan.

Peringatan serupa juga dikeluarkan di provinsi tetangga Saskatchewan, Alberta dan Manitoba ketika kedua tersangka masih menjadi buronan polisi.

(reuters/chri)


Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Donald Trump Hadiri KTT G-7

KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK