Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menjanjikan "kemenangan" kepada rakyatnya saat mengunjungi Izyum, kota strategis yang baru-baru ini direbut kembali pasukannya dari tentara Rusia.
"Bendera biru-kuning kami sudah berkibar di Izyum yang tidak diduduki. Dan itu akan terjadi di setiap kota dan desa Ukraina," kata Zelensky dalam sebuah pernyataan di media sosial pada Kamsi (15/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami bergerak hanya dalam satu arah, maju dan menuju kemenangan," paparnya menambahkan.
Klaim kemenangan itu diutarakan Zelensky ketika pasukan Ukraina terus membuat kemajuan sejak melancarkan serangan balasan terhadap tentara Rusia pada awal September. Sampai saat ini, Zelensky mengklaim pasukannya berhasil merebut kembali wilayah seluas 8.500 km persegi dari tentara Rusia.
Gambar-gambar yang didistribusikan oleh Kantor Kepresidenan UKraina menunjukkan Zelensky mengenakan kaos hijau tua dan diapit oleh penjaga saat dia selfie dengan seorang tentara. Zelensky mengucapkan terima kasih kepada pasukannya di Izium hingga menggelar upacara pengibaran bendera.
Sekembalinya ke Ibu Kota Kyiv, Zelensky mengatakan "hampir seluruh wilayah" Kharkiv dikuasai Ukraina lagi.
"Itu adalah pergerakan tentara kami yang belum pernah terjadi sebelumnya, Ukraina sekali lagi berhasil melakukan apa yang menurut banyak orang tidak mungkin," ucap Zelensky seperti dikutip AFP.
Selain Kharkiv di timur laut yang berbatasan dengan Rusia, pasukan Ukraina baru-baru juga mengklaim berhasil menyapu bersih wilayah di sepanjang garda selatan dekat wilayah Kherson di Laut Hitam.
Zelensky mengatakan pendudukan Rusia atas Crimea, wilayahnya yang dianeksasi oleh Rusia pada 2014, adalah sebuah "tragedi" dan berjanji bahwa pasukannya pada akhirnya juga akan merebut kembali semenanjung itu.