Zelensky: Enam Juta Rumah Tangga di Ukraina Mati Lampu

CNN Indonesia
Sabtu, 26 Nov 2022 04:54 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan lebih dari enam juta rumah tangga di negara itu masih terkena dampak pemadaman listrik.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan lebih dari enam juta rumah tangga di negara itu masih terkena dampak pemadaman listrik. (GENYA SAVILOV / AFP).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan lebih dari enam juta rumah tangga di negara itu masih terkena dampak pemadaman listrik.

Pemadaman terjadi dua hari setelah serangan Rusia yang ditargetkan pada infrastruktur energi Ukraina.

"Sampai malam ini, pemadaman listrik berlanjut di sebagian besar wilayah (Ukraina) dan di Kyiv. Secara total, lebih dari enam juta pelanggan," kata Zelensky dalam pidato harian, yang dilansir AFP, Sabtu (26/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan jumlah rumah tangga yang terkena dampak telah berkurang "setengah" sejak Rabu sebelumnya.

Zelensky mengatakan sekitar 600 ribu pelanggan mengalami pemadaman listrik di ibu kota Kyiv dengan wilayah Odessa, Lviv, Vinnytsia dan Dnipropetrovsk mengalami dampak tersebut.

Perang antara Ukraina dan Rusia meletus sejak 24 Februari 2022. Hingga kini, belum ada tanda-tanda kedua negara berdamai.

Beberapa pekan terakhir, serangan Rusia yang sistematis dan terarah membuat infrastruktur energi Ukraina bertekuk lutut saat musim dingin mendekat.

Kondisi itu memicu kekhawatiran akan krisis kesehatan dan eksodus penduduk lebih lanjut.

(sfr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER