Aljazair Sensor Euforia Maroko Piala Dunia hingga Putra MBZ ke Kaesang

Sederet kabar meramaikan berita internasional Senin (12/12), mulai dari direktur televisi Aljazair dipecat karena menyiarkan kemenangan Maroko di Piala Dunia hingga putra MBZ menyapa Jan Ethes.

CNNIndonesia.com merangkum berita-berita yang ramai diperbincangkan itu dalam Kilas Internasional.

1. Siarkan Kemenangan Maroko di Piala Dunia, Direktur TV Aljazair Dipecat

Direktur stasiun televisi pemerintah Aljazair usai tempatnya bekerja menyiarkan kemenangan Maroko atas Portugal di laga Piala Dunia 2022 pada Sabtu (10/12) lalu.

Direktur epTV, Chabane Lounakel, itu dipecat sehari setelah siaran langsung lagi Portugal vs Maroko di perempat final Piala Dunia itu ditayangkan.

Kantor berita Aljazair, APS, melaporkan bahwa Lounakel digantikan Nadir Boukabes sebagai direktur utama stasiun televisi EPTV.

Lounakel dipecat karena sejak awal, Aljazair memang melarang media menyiarkan kemenangan Maroko karena kedua negara sedang terlibat perseteruan.

[Gambas:Video CNN]

2. RI Panggil Perwakilan PBB usai Disentil soal KUHP Baru

Kementerian Luar Negeri RI memanggil perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Jakarta buntut teguran hingga kritikan organisasi itu soal pengesahan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru pekan lalu.

"Terkait pernyataan perwakilan PBB yang di Indonesia memang sudah dipanggil pagi hari ini oleh Kemlu," kata juru bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah, dalam jumpa pers soal KUHP pada Senin (12/12).

"Mengapa kami memanggil? Karena ini merupakan salah satu tata hubungan dalam berdiplomasi, ada baiknya adab yang berlaku adalah dalam interaksi perwakilan asing atau PBB di suatu negara ada jalur komunikasi untuk membahas berbagai isu. Jadi kita tidak menggunakan media massa sebagai alat untuk menyampaikan satu hal yang belum diverifikasi."

Wakil PBB di Indonesia menyampaikan kritik itu setelah DPR RI mengesahkan KUHP baru pada Selasa pekan lalu.

Meski hukum baru ini baru benar-benar efektif berlaku tiga tahun lagi, tapi banyak pihak, termasuk PBB, sudah mengkritik keras KUHP itu.

Perwakilan PBB mengkritik sejumlah pasal di dalam KUHP baru itu, di antaranya soal larangan berhubungan seks di luar nikah, kohabitasi atau kumpul kebo, hingga masalah penghinaan presiden.

3. Momen Gemas Putra MBZ Sapa Jan Ethes di Pernikahan Kaesang-Erina

Khaled bin Mohammed bin Zayed Al Nahyan, putra Presiden Uni Emirat Arab, Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ), sempat menyapa cucu Presiden Joko Widodo, Jan Ethes, ketika menghadiri rangkaian acara pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

Momen menggemaskan itu terekam dalam sejumlah foto yang dirilis Sekretariat Presiden RI pada Minggu (11/12), setelah tasyakuran Kaesang dan Erina di Solo, Jawa Tengah.

Di foto-foto itu, Sheikh Khaled MBZ terlihat sedang menyapa Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, bersama keluarganya, yaitu sang istri, Selvi Ananda, dan buah hati mereka, Jan Ethes.

Di beberapa foto, Sheikh Khaled MBZ terlihat menjabat tangan Jan Ethes. Khaled juga terlihat mendekatkan wajahnya ke Jan Ethes, seperti sedang memberikan kecupan di kepala cucu Jokowi itu.