12 Pejabat-Taipan Kroni hingga Penentang Putin yang Tewas Mengenaskan

8. Alexander Subbotin

Diberitakan Newsweek, Alexander Subbotin ditemukan tewas pada 8 Mei di rumah dukun di Kota Mytishchi.

Seorang sumber mengatakan kepada TASS Subbotin diduga pergi ke rumah dukun di bawah pengaruh "keracunan alkohol dan obat" sehari sebelum tewas.

Beberapa media lokal melaporkan mantan manajer di perusahaan minyak Rusia LUKoil itu juga sempat mencari obat mabuk terkait racun katak. Namun klaim ini belum terbukti.

Lihat Juga : 3 Negara yang Catat Kematian Kasus Amoeba Pemakan Otak

9. Ravil Maganov

Ravil Maganov ditemukan meninggal dunia setelah jatuh dari jendela rumah sakit di Moskow, 1 September.

Pihak rumah sakit mengonfirmasi kematian Maganov namun tak mengungkap kondisi kematiannya.

Ketua dewan perusahaan minyak LUKoil itu merupakan salah satu orang yang secara terbuka menyerukan penghentian invasi Putin di Ukraina pada awal Maret.

10. Vladimir Sungorkin

Vladimir Sungkorkin meninggal di Timur Jauh Rusia pada 14 September.

Kematian Sungorkin diduga karena stroke yang dia alami saat perjalanan dinas ke Khabarovsk, seperti dilansir Newsweek.

Kabar kematian itu disampaikan perwakilan media pro-Putin, Komsomolskaya Pravda, Alexander Gamov. Sungorkin sendiri merupakan pemimpin redaksi media tersebut.

Lihat Juga : Tolak Pembangunan, Warga Daegu Korsel Lempar Kepala Babi di Masjid

11. Ivan Pechorin

Ivan Pechorin dilaporkan meninggal dunia usai jatuh ke laut saat berlayar di lepas pantai Pulau Russky di Laut Jepang, 10 September lalu.

Pechorin merupakan Managing Director di Far East and Arctic Development Corporation (ERDC), sebuah perusahaan pelat merah yang bergerak di bidang eksplorasi energi di Kutub Utara.

Pechorin bekerja di bawah Presiden Vladimir Putin, menurut publikasi Rusia Komsomolskaya Pravda. Selain mengembangkan eksplorasi sumber daya alam di Arktika, Pechorin juga menjadi otak modernisasi aviasi di timur Rusia.

Lihat Juga : Alasan Saudi Larang Murid Perempuan Kenakan Abaya saat Ujian Sekolah

12. Pavel Antov

Taipan sekaligus politikus Rusia, Pavel Antov, juga dilaporkan meninggal dunia baru-baru ini.

Antov disebut meninggal setelah jatuh dari lantai tiga hotel mewah di India pada malam Natal, Sabtu (24/12), berdasarkan laporan The Telegraph.

Anggota DPRD Vladimir Oblast itu ditemukan tewas mengambang di kolam renang penuh darah di luar Hotel Sai International, Rayagada, Odisha, India.

Menurut polisi, Antov diduga bunuh diri dengan melompat dari lantai tiga hotel. Polisi menduga Antov depresi karena kematian temannya, Bidenov, pada Kamis lalu di hotel yang sama.

Bidenov ditemukan tergeletak tak bernyawa di kamar hotel dikelilingi botol-botol wine kosong. Polisi mencurigai kematian Bidenov karena serangan jantung.