China Buka Perbatasan dengan Hong Kong, 60 Ribu Orang Bisa Masuk
China bakal membuka kembali perbatasan dengan Hong Kong pada 8 Januari mendatang. Sebanyak 60 ribu orang nantinya bisa masuk ke Beijing.
Diberitakan South China Morning Post, China menetapkan kuota pendatang dari Hong Kong sebesar 60 ribu orang per hari.
Kepala Eksekutif Hong Kong, John Lee Ka-chiu, mengatakan kuota itu tidak termasuk untuk mereka yang hendak kembali ke kampung halaman.
Meski begitu, Lee mengatakan bakal memprioritaskan kelompok-kelompok tersebut.
Para pelancong China dan Hong Kong diwajibkan untuk mendaftar secara daring sebelum melakukan perjalanan.
Mereka yang menuju ke utara juga diminta menunjukkan waktu dan check point melalui sistem yang bakal diluncurkan Kamis (5/1) sore.
Lebih dari itu, pelancong juga diminta menyerahkan hasil negatif tes PCR Covid-19 yang dilakukan maksimal 48 jam sebelum keberangkatan.
CNN melaporkan bahwa dengan kebijakan baru ini, China bakal menghapus wajib karantina bagi pelancong dari Hong Kong.
Informasi ini datang bersamaan dengan kabar bahwa Negeri Tirai Bambu mencabut aturan ketat bagi pelaku perjalanan yang ingin melancong dari dan ke luar negeri.
Beijing kini juga meniadakan pembatasan penumpang pada maskapai penerbangan.
(blq/has)