JK soal Tim Israel ke RI: Bisa Follow Up Perdamaian dengan Terhormat

Mantan wakil presiden sekaligus Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla (JK), mengindikasikan dukungan atas kehadiran tim Israel di Piala Dunia U-20 di RI karena bisa menjadi pembuka dialog damai.

JK melontarkan pernyataan ini setelah menghadiri acara buka bersama yang digelar Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta, Selasa (28/3).

Dalam kesempatan ini, ia menggaungkan kembali pernyataan tertulisnya bahwa kehadiran Israel justru bisa menjadi momentum untuk menunjukkan peran aktif Indonesia memperjuangkan Palestina.

"Kita bisa follow up untuk sekarang bagaimana perdamaian ini dilakukan dengan terhormat. Tidak mungkin lagi cara dengan perang. Tidak, harus dengan dialog," kata JK.

Menurut JK, Indonesia harus terlebih dulu mengenal kedua pihak jika ingin berperan aktif dalam dialog damai antara Israel dan Palestina.

"[Menciptakan ruang dialog] antara lain kalau sudah ada hubungan. Hubungan olahraga itu bisa beralih ke hubungan yang lainnya untuk mencapai perdamaian. Jangan lupa," ucap dia.

Indonesia memang sedang disoroti karena menjadi tuan rumah di ajang Piala Dunia level junior tersebut. Publik heboh lantaran tim nasional Israel bakal bermain di RI.

Sejumlah pihak menolak partisipasi Israel karena keberatan akan aksi pendudukan negeri Zionis itu di Palestina. Sebagian lagi menganggap Indonesia tak mendukung Palestina karena mengizinkan Israel tampil.

Namun, timnas Israel memang lolos babak kualifikasi pada Juni 2022 lalu. Dengan demikian, mereka berhak bertanding di Indonesia.

Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun, dan Presiden Indonesia Joko Widodo pun menegaskan agar publik tak mencampuradukkan urusan politik dan olahraga.

Jokowi juga mengatakan posisi Indonesia dalam mendukung Palestina tak berubah.