Insiden Bom Asap Saat PM Jepang Hendak Pidato, Tak Ada Korban Luka
Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida telah dievakuasi pada Sabtu (15/4) dari pelabuhan di Wakayama setelah sempat terjadi ledakan disertai asap putih.
Rekaman video yang dirilis oleh lembaga penyiaran publik Jepang, NHK, terlihat para pengunjung melarikan diri. Beberapa laporan menyebut objek berbentuk mirip pipa dilemparkan ke depan Kishida saat ia tengah menyampaikan pidatonya. Kemudian terdengar ledakan dan muncul asap putih, tapi Kishida berhasil berlindung dan tidak mengalami luka apapun.
Tidak ada laporan korban luka maupun kerusakan di lokasi akibat ledakan itu.
Seorang pria yang diduga sebagai pelempar bom asap itu juga telah ditangkap polisi. Rekaman tersebut menunjukkan sejumlah personal kepolisian di lokasi mengamankan tersangka yang telungkup di lantai.
Melansir CNN, kantor berita lokal Kyodo News juga melaporkan bahwa seorang pria telah melemparkan "benda yang tampak seperti bom asap."
Adegan dramatis tersebut terjadi di kota Wakayama, ketika Kishida akan berpidato setelah melakukan inspeksi di Pelabuhan Perikanan Saikazaki.
Pidato tersebut merupakan bagian dari dukungan perdana menteri untuk pemilihan umum sela yang akan datang untuk Dewan Perwakilan Rakyat di distrik Wakayama.
Saat ini sedang berlangsung kampanye untuk pemilihan umum lokal di seluruh Jepang.
Seorang anggota dewan kota yang berada di tempat kejadian mengatakan kepada NHK bahwa sesaat sebelum ledakan terdengar, sebuah "benda perak berbentuk silinder" terbang "sekitar dua meter di depan saya."
Saksi mata lainnya juga melaporkan melihat "sebuah pipa silinder perak," dan mengatakan bahwa benda itu "dilempar dan muncul percikan sinar sebelum suara besar terdengar."
Para pejabat Jepang mengatakan bahwa Kishida dalam keadaan aman dan tidak terluka. NHK melaporkan bahwa dia telah diamankan dan dibawa ke lokasi lain di mana dia dikelilingi oleh petugas polisi yang menjaganya.