Bagaimana Tradisi Iduladha di Palestina?

Iduladha di Palestina jatuh pada hari ini, Kamis (29/6). Bagaimana tradisi hari besar umat Muslim ini?

Sebelum Iduladha, biasanya umat Islam menggelar dua hari puasa. Hari pertama disebut puasa tarwiyah yang dilakukan pada 8 Zulhijah, dan kedua disebut puasa arafah dilakukan keesokan harinya atau 9 Zulhijah.

Lihat Juga : Ahli Temukan Diduga Jasad Manusia di Puing Kapal Selam Titan

Perayaan Iduladha adalah perayaan simbolis atas kepatuhan Nabi Ibrahim kepada Tuhan dan agama-Nya. Sebagai bentuk ketaatan, Ibrahim mengorbankan anaknya, Ismail, untuk disembelih.

Namun, Tuhan turun tangan di saat-saat terakhir dan menyediakan domba sebagai pengganti untuk dikorbankan. Karena kejadian semacam itu, Iduladha juga sering disebut Festival Pengorbanan (Sacrifice Festival).

Iduladha berlangsung di 10 Zulhijah. Di pagi hari ini, warga Palestina akan melaksanakan salat di masjid atau lapangan.

Lihat Juga : Puing Kapal Selam Titan Tiba di Kanada, Operasi Gabungan Berakhir

Biasanya mereka membawa dan membagikan permen. Setelah itu, umat Muslim akan mengunjungi pemakaman kerabat untuk mendoakan mereka, demikian dikutip Palestine Chronicle.

Saat Iduladha, warga Palestina berkumpul di rumah kepala keluarga, ayah maupun saudara laki-lakinya, demikian dikutip Arabia Weather.

Keluarga di Palestina juga biasanya menyiapkan hidangan (Mansaf) hati domba yang diisi dengan peterseli dan bawang putih untuk disantap bersama kerabat.

[Gambas:Video CNN]