Menhan Nilai Rusia 'Sabotase' Swedia Lewat Isu Pembakaran Al Quran

CNN Indonesia
Senin, 31 Jul 2023 10:30 WIB
Menteri Pertahanan Sipil Swedia Carl Oskar Bohlin menuding Rusia ingin 'menyabotase' negara Nordik itu melalui aksi pembakaran Al Quran yang marak terjadi.
Aksi pembakaran Al Quran oleh Rasmus Paludan di Swedia. (via REUTERS/TT NEWS AGENCY)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertahanan Sipil Swedia Carl Oskar Bohlin menuding Rusia 'menyabotase' negara Nordik itu melalui isu aksi pembakaran Al Quran yang marak terjadi.

"Aktor yang didukung Rusia memperkuat pernyataan sesat seperti bahwa [pemerintah] Swedia berada di balik penodaan kitab suci," ujar Bohlin, seperti dikutip The Guardian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia kemudian berujar, "Itu, tentu saja, sepenuhnya salah."

Lebih lanjut, Bolin mengatakan aktor negara seperti itu berusaha menciptakan perpecahan dan melemahkan kedudukan internasional Swedia.

Bohlin juga menduga ada risiko bahwa upaya itu bisa "membahayakan situasi warga dan perusahaan Swedia di luar negeri, dan menimbulkan ancaman bagi keamanan nasional".

[Gambas:Video CNN]

Soal ancaman keamanan imbas pembakaran Al Quran juga disampaikan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson.

Kristersson telah bertemu dengan Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen pada Minggu (30/7).

Pertemuan Kristersson dan Fredrikson untuk mencari solusi menyusul serangkaian pembakaran Al Quran di dua negara tersebut.

"Kami berbagi analisis yang sama: situasi sekarang berbahaya dan langkah yang diperlukan untuk memperkuat ketahanan kami," ujar Kristersson, seperti dikutip dari Financial Times.

Kristersson juga menerangkan pemerintah mulai menganalisa situasi hukum termasuk undang-undang ketertiban umum terkait aksi pembakaran kitab suci.

"Dengan tujuan mengeksplorasi ruang lingkup langkah-langkah yang akan memperkuat keamanan nasional kami dan keamanan Swedia di luar negeri," ujar dia.

Di kesempatan itu, Kristersson juga menuding Rusia dan negara lain mencoba untuk menyebarkan informasi keliru soal pembakaran Al Quran. Dia mengklaim aksi tersebut di luar kewenangan pemerintah.

Swedia tengah menjadi sorotan dunia usai serangkaian pembakaran Al Quran yang terjadi di negara Nordik itu.

Aksi itu memicu kecaman internasional sekaligus mempersulit langkah Swedia bergabung dengan aliansi militer Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

(isa/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER