Saksi soal Pembunuhan Capres Ekuador: Dia Ditembak di Kepala

CNN Indonesia
Kamis, 10 Agu 2023 11:15 WIB
Tim kampanye capres Ekuador Fernando Villavicencio, Carlos Figueroa, menceritakan momen mencekam kala politikus 59 tahun itu ditembak mati usai berkampanye.
Tim kampanye capres Ekuador Fernando Villavicencio, Carlos Figueroa, menceritakan momen mencekam kala politikus 59 tahun itu ditembak mati usai berkampanye. (REUTERS/KAREN TORO)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tim kampanye calon presiden Ekuador Fernando Villavicencio, Carlos Figueroa, menceritakan momen mencekam kala politikus 59 tahun itu ditembak mati usai berkampanye di Quito pada Rabu (9/8) sore waktu lokal.

Figueroa memaparkan penembakan terjadi begitu cepat kala Villavicencio keluar dari tempat kampanye.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika dia melangkah keluar pintu, dia disambut dengan tembakan," kata Figueroa yang melihat kejadian mengerikan itu.

"Tidak ada yang bisa dilakukan (saat kejadian) karena dia (Villavicencio) ditembak di kepala," paparnya menambahkan seperti dikutip The New York Times.

Sejumlah foto dan video detik-detik penembakan Villavicencio beredar luas di media sosial.

Dalam salah satu video, terlihat Villavicencio yang mengenakan kacamata dan kaos serta rompi serba biru dongker dan celana khaki keluar dari tempat kampanye dan hendak memasuki mobil.

Villavicencio terlihat dikawal dengan sejumlah petugas keamanan di antara kerumunan pendukung. Saat Villavicencio memasuki mobil, terdengar suara deru tembakan sebanyak enam kali hingga seluruh orang panik dan merunduk.

[Gambas:Video CNN]

Sejak itu, kejadian tidak begitu jelas lantaran video terputus.

AFP melaporkan Villavicencio sempat dibawa ke rumah sakit. Meski begitu, nyawa politikus 59 tahun itu tidak tertolong.

Sementara itu, pelaku penembakan dinyatakan tewas di tempat usai terlibat baku tembak dengan aparat. Meski begitu, pihak berwenang belum merilis identitas dan motif pelaku.

Fernando Villavicencio merupakan satu dari delapan kandidat presiden dalam pemilu yang akan berlangsung 20 Agustus mendatang. Salah satu kandidat merupakan eks Presiden Otto Sonnenholzner.

Villavicencio merupakan salah satu capres favorit yang unggul dalam survei pemilu Ekuador belakangan ini. Selama kampanye, Villavicencio vokal menyerukan perlawanan terhadap korupsi dalam pemerintahan dan kejahatan terorganisasi.

Ekuador memang masih dihantui kejahatan gangster hingga korupsi yang mengakar di pemerintahan. Kerusuhan di penjara juga kerap terjadi di negara tersebut.

Pembunuhan Villavicencio juga berlangsung sebulan kurang setelah Wali Kota Manta, Agustin Intriago, ditembak mati di tempat umum.

(rds/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER