Eks Presiden Rusia Pro-Putin: Barat Idiot Paksa Kami Perang Dunia 3

Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev menyebut negara-negara Barat idiot karena memaksa Negeri Beruang Merah untuk Perang Dunia Ketiga.

Medvedev yang saat ini menjabat sebagai deputi Dewan Keamanan Nasional Federasi Rusia merupakan salah satu loyalis Presiden Vladimir Putin.

Lihat Juga : Respons Bom Bunuh Diri, Pesawat Tempur Turki Gempur Milisi Kurdi

Medvedev melabeli Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps "orang bodoh yang baru jadi." Sebutan ini muncul gara-gara Shapps mengusulkan untuk mengirim instruktur militer ke Ukraina guna melatih pasukan.

Eks presiden itu juga menyebut Ketua Komite Pertahanan Parlemen Jerman, Marie Agnes Strack Zimmerman sebagai "orang tolol lainnya." Dia mendesak Inggris mengirim rudal jarak jauh Taurus ke Ukraina.

Zimmerman juga menyebut serangan Ukraina yang menyasar Rusia akan mematuhi hukuman internasional.

[Gambas:Video CNN]

"Di kasus ini, [serangan Rusia] di pabrik Jerman tempat membuat rudal juga akan sepenuhnya mematuhi hukum internasional," sindir Medvedev di Telegram pada Jumat (29/9).

Ia kemudian berkata, "Tetap saja, orang-orang idiot ini memaksa kami secara aktif untuk Perang Dunia Ketiga."

Lihat Juga : Tokoh Pro-Rusia Menang Pemilu Negara NATO, Ogah Bantu Ukraina Lagi

Rusia berulang kali memperingatkan Barat soal bantuan senjata ke Ukraina. Menurut Moskow, aliran senjata itu memperpanjang perang dan bisa memicu konflik langsung Rusia dengan NATO.

Para pejabat Rusia juga berpendapat bahwa penyediaan senjata, pembagian intelijen, dan pelatihan pasukan Ukraina sudah berarti negara-negara Barat secara de facto menjadi pihak dalam konflik Rusia-Ukraina.

Di kesempatan lain, Medvedev mengatakan operasi militer Rusia di Ukraina akan terus berlanjut hingga rezim sekarang runtuh.

Lihat Juga : Kenapa Nama Sejumlah Negara Pecahan Uni Soviet Berakhiran Stan?

[Rezim] dihancurkan dan wilayah bersejarah Rusia akan dibebaskan," kata Medvedev, dikutip Russia Today.