Israel Klaim Temukan 1.500 Jenazah Milisi Hamas di Jalur Gaza

blq | CNN Indonesia
Selasa, 10 Okt 2023 17:55 WIB
Kawasan Jalur Gaza yang dibombardir Israel sebagai serangan balasan atas tembakan roket milisi Hamas ke wilayah Israel. (AFP/MOHAMMED ABED)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim sekitar 1.500 jenazah milisi Palestina, Hamas, ditemukan di Israel di sekitar Jalur Gaza.

"Sekitar 1.500 jenazah anggota Hamas ditemukan di Israel di sekitar Jalur Gaza," kata juru bicara IDF, Richard Hecht, seperti dikutip AFP, Selasa (10/10).

Hecht menyatakan saat ini IDF kurang lebih sudah memulihkan kendali atas perbatasan Israel dengan Palestina di Jalur Gaza.

"Sejak tadi malam kita tahu bahwa tidak ada [serangan] yang masuk. Tapi penyusupan masih bisa terjadi," ucap Hecht.

Seiring dengan itu, Hecht mengatakan militer Israel telah mengerahkan 35 batalion ke wilayah perbatasan guna mengamankan area.

"Kami sedang membangun infrastruktur untuk operasi di masa depan," ujar Hecht.

Israel 'kecolongan' usai milisi Palestina, Hamas, melancarkan serangan bertubi-tubi dari berbagai sisi pada Sabtu (7/10) hingga menewaskan 900 orang dari pihak Israel.

Militer Israel pun menyerang balik dengan membombardir wilayah udara dan mengerahkan artileri besar-besaran ke infrastruktur Hamas. Serangan yang disebut Operasi Pedang Besi itu menewaskan setidaknya 687 orang dari pihak Palestina.

Aksi Hamas ini sendiri dilakukan lantaran milisi ingin "mengakhiri pendudukan terakhir di bumi."

Pejabat senior Hamas, Ali Barakeh, menyebut Operasi Badai Al Aqsa Hamas diluncurkan akibat ulah provokatif pemerintah sayap kanan Israel selama setahun terakhir, mulai dari kunjungan ke situs suci Yerusalem hingga menekan para tahanan Palestina di Tel Aviv.

Lebih dari itu, Hamas juga menyerang Israel karena percaya bahwa Israel berencana membunuh para pemimpin milisi.

(bac)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK