RI Tambah Bantuan Obat-Makanan Senilai Rp31,9 M ke Palestina

CNN Indonesia
Senin, 20 Nov 2023 09:15 WIB
Bantuan berupa obat-obatan, perlengkapan rumah sakit hingga makanan dilepas Presiden Jokowi ke Palestina pada Senin (20/11).
Presiden Jokowi melepas bantuan pertama RI untuk Palestina pada Sabtu (4/11) lalu. Foto: ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo kembali melepas bantuan kemanusiaan untuk Palestina yang berasal dari anggaran pemerintah dan inisiatif masyarakat dengan nilai total Rp31,9 miliar.

Jokowi berkata bantuan berupa obat-obatan, perlengkapan rumah sakit, makanan, dan sejumlah keperluan rakyat Palestina. Bantuan dikirim melalui Al Arish, Mesir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita akan mengirimkan bantuan kepada saudara-saudara kita di Gaza sebanyak dua pesawat yang akan diangkut sebesar 21 ton," kata Jokowi di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (20/11).

Jokowi menyebut ada sejumlah perusahaan yang ikut menggalang bantuan untuk Palestina. Mereka adalah PT Paragon Technology and Innovation, Indonesia Humanitarian Alliance, Kita Bisa, dan Baznas.

Jokowi berkata bantuan yang dikirim untuk Palestina tak berhenti di situ. Indonesia juga terus bersafari untuk menggalang bantuan dunia internasional.

Banner artikel Ceasefirenow

"Sebagai salah satu utusan khusus OKI, Menteri Luar Negeri sedang berada di beberapa negara untuk menggalang dukungan agar kekejaman di Gaza dihentikan," ujarnya.

Indonesia mendorong gencatan senjata segera dilakukan. Jokowi juga berharap jalur bantuan kemanusiaan menuju Gaza juga bisa diperlancar.

"Sekali lagi saya tegaskan Indonesia akan terus bersama mendukung perjuangan bangsa Palestina," ucap Jokowi.

Sebelumnya, Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina pada Sabtu (4/11). Saat itu, bantuan yang dikirimkan sebanyak 51,5 ton.

Bantuan gelombang pertama itu berupa bahan makanan, peralatan medis, selimut, tenda, dan kebutuhan logistik lainnya. Bantuan itu disalurkan melalui Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC).



(dhf/dna)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER