BREAKING NEWS

12 Warga Negara Thailand Sandera Hamas Dibebaskan

CNN Indonesia
Jumat, 24 Nov 2023 21:29 WIB
12 WN Thailand yang dibebaskan dari Gaza disebut tak termasuk dalam kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas dan pembebasan 13 sandera di fase pertama.
Ilustrasi. 12 WN Thailand disebut sudah dibebaskan dari penyanderaan Hamas. Foto: REUTERS/IBRAHEEM ABU MUSTAFA
Jakarta, CNN Indonesia --

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengatakan 12 warga negara Thailand yang ikut menjadi sandera Hamas di Gaza, telah dibebaskan pada Jumat (24/11).

Dalam sebuah unggahan di media sosial, Thavisin menyebut telah menerima konfirmasi bahwa 12 WN Thailand itu telah dibebaskan dari penahanan milisi Hamas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Departemen Keamanan dan Kementerian Luar Negeri telah mengkonfirmasi bahwa ada 12 sandera Thailand yang telah dibebaskan. Petugas kedutaan sedang dalam perjalanan untuk menjemput mereka satu jam lagi. Mereka harus mengetahui nama dan detailnya. Mohon tetap disini," kata Thavisin dalam sebuah postingan di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Pernyataan serupa juga disampaikan otoritas Mesir, yang menyebut 12 WN Thailand sudah dibebaskan dari Gaza. 

Pembebasan WN Thailand ini terbilang cukup mengejutkan. Dilansir Middle East Eye disebutkan pembebasan 12 WN Thailand ini bukan bagian dari kesepakatan antara Hamas dan Israel.

Diperkirakan ada sekitar 23 warga Thailand yang ditahan di Gaza, sejak Hamas melakukan serangan mendadak ke Israel pada 7 Oktober lalu. 

Saat ini dunia masih menunggu fase pertama pembebasan 13 sandera Israel dari Gaza, yang menjadi bagian kesepakatan Hamas-Israel. 

Dalam kesepakatan gencatan senjata dengan Israel, Hamas setuju melepas total 50 dari 239 sandera di Gaza.

Sementara itu Israel juga akan membebaskan 150 tahanan Palestina di penjara Israel.

Namun hingga kini tanda-tanda penyerahan sandera Hamas belum terlihat, sementara militer Israel telah bersiaga dengan helikopter dan dokter di perbatasan Gaza dan Mesir. 

(dna)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER