Prabowo Buka-bukaan ke Media AS: Mau Reformasi DK PBB

Calon presiden nomor urut 02 sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto membeberkan rencana dia terkait kebijakan luar negeri jika terpilih menjadi presiden Indonesia.

Salah satu rencana dia adalah mereformasi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Lihat Juga : Prabowo Blak-blakan ke Media Asing Mau Bikin RI Jadi Kekuatan Dunia

"Sebagai presiden, saya akan bekerja keras untuk mengkonsolidasikan peran Indonesia sebagai pelopor Global South," kata dia saat wawancara eksklusif dengan Newsweek yang dirilis awal Januari.

Prabowo kemudian berujar, "Salah satu bidang utama yang akan saya fokuskan adalah reformasi Dewan Keamanan PBB."

Lebih lanjut, Prabowo menerangkan akan bekerja keras untuk memperluas peran Indonesia sebagai mediator Utara dan Selatan.

Sebagai salah satu pendiri gerakan non-blok, Prabowo menerangkan Indonesia melakukan advokasi yang berpihak terhadap negara-negara Selatan dan berkembang.

Salah satu prinsip kebijakan luar negeri Indonesia, kata dia, adalah perubahan di dunia melalui ketekunan, kerja sama, dan dialog.

"Saya bermaksud untuk melanjutkan tradisi ini," ujar Prabowo.

Lihat Juga : The Economist Ralat Tracking Survei Capres RI, Prabowo 47 Persen

DK PBB belakangan ini menjadi sorotan usai sempat gagal mengeluarkan resolusi agresi Israel di Gaza saat korban tewas terus bertambah.

Sejumlah pihak termasuk Indonesia juga menilai DK PBB gagal menjalankan fungsinya sebagai penjaga perdamaian internasional.