Anggota Kongres AS soal Gaza: Harusnya Bunuh Mereka Semua

Anggota Kongres Amerika Serikat, Andrew Ogles, melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel ke Palestina.

Ogles menyebut kata yang tidak manusiawi, "seharusnya bunuh mereka semua," pada saat ditanya mengenai reaksi terhadap berbagai foto korban anak-anak yang ada di Gaza.

Lihat Juga : Bagaimana Hubungan RI dengan China jika Prabowo Presiden?

Dikutip dari Al Jazeera, rekaman video menunjukkan pada Rabu (21/02) politikus Partai Republikan itu bereaksi terhadap salah satu aktivis pro-Palestina yang menghampirinya.

Aktivis tersebut menyampaikan protes bahwa uang pajak yang dibayarkan secara tidak langsung turut membombardir beberapa korban, terutama anak-anak di Gaza.

"Anda tahu, menurut saya kita seharusnya membunuh mereka semua. Setelah mendengar ini, saya rasa Anda akan merasa lebih baik," ujar Ogles usai menghadiri rapat Dewan Perwakilan Rakyat AS.

Video yang sudah dirilis di berbagai kanal sosial media turut menuai berbagai polemik. Tidak sedikit dari warganet yang yakin bahwa berbagai pihak di AS secara tidak langsung mendukung dan mendanai aksi keji tersebut.

Hal ini tentu menuai perdebatan usai pihak AS memveto draf resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mendesak untuk melakukan gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina.

Lihat Juga : Ribuan Dokter di Korsel Resign Massal, Tuntut Apa?

Andrew Ogles sendiri merupakan salah satu politikus sayap kanan dari partai Republik Distrik Tennessee. Ia merupakan satu dari beberapa anggota Kongres AS yang turut menyatakan dukungannya akan tindakan genosida yang dilakukan Israel di Jalur Gaza.

Sejumlah pejabat lembaga negara di AS seperti anggota Senat hingga DPR memang secara terang-terangan berpihak pada kepentingan Israel.

Di antara mereka ada yang tergabung dalam organisasi politikus pendukung zionis Israel, Komite Urusan Publik Amerika Israel (The American Israel Public Affairs Committee/AIPAC).

Salah satu aktivitas AIPAC bahkan mengumpulkan donasi untuk kepentingan agresi Israel ke Palestina dalam situs organisasi itu.