Pakar Asing Ungkap Faktor Koalisi Prabowo-Jokowi Bisa Pecah

isa | CNN Indonesia
Jumat, 22 Mar 2024 15:38 WIB
Pakar asing Ian Wilson ungkap faktor koalisi Prabowo (kiri) dan Jokowi bisa pecah. (AFP/BAY ISMOYO)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pakar politik dan keamanan internasional dari Universitas Murdoch, Australia, Ian Wilson, mengungkap faktor koalisi calon presiden Prabowo Subianto dan presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) bisa pecah.

Di pemilu kali ini, Jokowi secara tak langsung mendukung Prabowo. Anak presiden RI itu, Gibran Rakabuming, juga menjadi calon wakil presiden untuk Prabowo.

Wilson mengatakan perpecahan bisa muncul karena beberapa faktor.

"Ini akan tergantung apakah Prabowo merasakan masih membutuhkan Jokowi atau dia menganggap Jokowi masih menjadi ancaman jika hubungan mulai agak asam," kata dia saat wawancara khusus dengan CNNIndonesia.com, Kamis (21/3).

Hubungan Prabowo dan Jokowi tengah menjadi sorotan. Belakangan, muncul isu bahwa Presiden RI itu mulai melirik Partai Golkar.

Golkar merupakan salah satu partai yang turut mengusung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Wilson memandang jika Jokowi nantinya benar-benar menjadi ketua atau tokoh berpengaruh di Golkar ini bisa menjadi ancaman bagi Prabowo.

"Bisa juga [menjadi ancaman], paling tidak itu tergantung Prabowo presiden seperti apa. Apakah dia terus menjalin hubungan dengan koalisinya [atau tidak]?" imbuh dia.

Wilson juga menyoroti sikap Prabowo ke Jokowi. Namun, situasi ini belum bisa terbaca mengingat dinamika politik yang terus bergulir.

"Apakah Jokowi dianggap ya sudah, sudah saya menumpang popularitasnya untuk akhirnya menjadi presiden setelah sudah coba dua kali dan gagal
Apakah dia sekarang memikirkan bahwa Jokowi sudah menjadi satu sekutu, satu teman," ujar dia.

(bac)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK