Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) New York memastikan tak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penembakan pada Rabu (10/4) saat perayaan Idulfitri di Philadelphia, Amerika Serikat.
"KJRI New York telah berkoordinasi dengan otoritas setempat dan komunitas Indonesia di Philadelphia. Hingga saat ini tidak ada korban WNI dari insiden tersebut," tulis KJRI New York dalam keterangannya, Kamis (11/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya AFP memberitakan dari keterangan kepolisian Philadelphia bahwa terjadi penembakan pada sore hari ketika sekitar 1.000 orang berada di taman merayakan berakhirnya bulan puasa.
KJRI New York menjelaskan penembakan itu terjadi di dekat kegiatan Salat Id.
Dikatakan kepolisian Philadelphia ada sekitar 30 suara tembakan dari baku tembak yang dilakukan dua kelompok. Tiga orang dilaporkan terluka dan lima orang ditangkap.
Saat ini tercatat ada sekitar 5.000 WNI yang berada di Philadelphia menurut data lapor diri KJRI New York. Mayoritas WNI itu menetap di Philadelphia selatan, sedangkan insiden terjadi di Philadelphia barat.
(fea)