Israel Luncurkan Serangan Dekat Masjid di Rafah, 3 Tewas

CNN Indonesia
Jumat, 10 Mei 2024 13:27 WIB
Pasukan Israel melakukan serangan di dekat sebuah masjid di Rafah hingga menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai beberapa lainnya.
Pasukan Israel melakukan serangan di dekat sebuah masjid di Rafah hingga menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai beberapa lainnya. (Foto: AP/Ismael Abu Dayyah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pasukan Israel melakukan serangan di dekat sebuah masjid di Rafah hingga menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai beberapa lainnya. Hal itu disampaikan warga dan petugas medis di Rafah pada Kamis (9/5).

Rekaman video dari lokasi serangan memperlihatkan menara runtuh dan dan dua jenazah terbungkus selimut.

Melansir Reuters, serangan udara Israel juga menyasar dua rumah di Sabra yang mengakibatkan 12 orang tewas termasuk perempuan dan anak-anak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban yang tewas di antaranya komandan senior Brigade Al-Mujahidin dan keluarganya, serta keluarga pemimpin kelompok lainnya.

Israel menyerang Rafah timur ketika perundingan gencatan senjata berakhir tanpa kesepakatan. Seorang pejabat senior Israel mengatakan perundingan gencatan senjata dengan Hamas di Kairo telah berakhir dan Israel akan melanjutkan operasinya di Rafah dan bagian lain Jalur Gaza sesuai rencana.

Pasukan Israel juga membombardir wilayah Rafah timur di tengah ancaman Presiden AS Joe Biden ke Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk menghentikan kiriman senjata jika Israel menyerang Rafah.

Sementara itu di Gaza, Hamas dan Jihad Islam mengatakan pejuang mereka menembakkan roket anti-tank dan mortir ke tank-tank Israel yang berkumpul di pinggiran timur Rafah.

Perundingan gencatan senjata di Kairo, Mesir, yang berlangsung sejak Selasa (7/5) tidak menghasilkan kesepakatan. Anggota kantor politik Hamas di Qatar, Izzat El-Risheq, mengatakan delegasi Hamas telah meninggalkan Kairo, setelah menegaskan kembali persetujuannya terhadap proposal gencatan senjata yang diajukan mediator.

Rencana tersebut mencakup pembebasan sandera Israel yang ditawan di Gaza dan sejumlah warga Palestina yang dipenjara oleh Israel.

Sementara itu, Israel menyatakan terbuka terhadap gencatan senjata, tetapi menolak tuntutan diakhirinya perang.

(feb/asa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER