SBY: Israel Sudah Lampaui Batas, Korban Hampir 40 Ribu Orang

CNN Indonesia
Minggu, 12 Mei 2024 02:33 WIB
Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai tindakan Israel menyerang Palestina sudah melampaui batas kepatutan.
Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai tindakan Israel menyerang Palestina sudah melampaui batas kepatutan (CNN Indonesia/ Tunggul)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai tindakan Israel menyerang Palestina sudah melampaui batas kepatutan.

SBY memahami ada doktrin militer yang menyebut penyerangan demi mempertahankan diri. Namun, ia menilai apa yang dilakukan Israel bukan lagi soal mempertahankan diri.

"Persoalannya Israel ini menurut saya sudah melampaui batas kepatutan, too far. Menurut saya banyak ya korban sekarang hampir 40 ribu di pihak Palestina dan sebagian besar justru mereka yang tidak termasuk kombatan," kata SBY dalam program Special Interview CNN Indonesia Tv, Sabtu (11/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SBY mengatakan sebagian korban adalah anak-anak dan perempuan. Israel, menurutnya, tidak masalah dengan banyaknya korban sipil yang berjatuhan.

Dia menilai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu terus menggempur Palestina karena hanya mempertimbangkan tujuan militer. Netanyahu hanya fokus menghancurkan kekuatan militer lawan tanpa memperhatikan sisi kemanusiaan.

Padahal, menurut SBY, Netanyahu seharusnya mendengar desakan dunia. Dia menilai Netanyahu seharusnya menghentikan penyerangan terhadap Palestina.

Dia mendorong semua pihak untuk menghentikan tindakan Israel. Menurutnya, alasan kemanusiaan harus diutamakan dalam menghentikan perang di Gaza, Palestina.

"Tentu Indonesia setuju kalau dunia dengan sangat serius menekan Israel dengan segala upaya untuk segera dilakukan ceasefire dan segera menuju berakhirnya peperangan di Gaza," ujarnya.

(dhf/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER