Pertama dalam Sejarah, Saudi Izinkan Perempuan Ganti Kiswah Ka'bah

CNN Indonesia
Selasa, 09 Jul 2024 12:50 WIB
Otoritas Kerajaan Arab Saudi untuk pertama kalinya mengizinkan perempuan ikut tradisi mengganti kiswah Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah.
Tradisi pernggantian kiswah Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah, kini membolehkan partisipasi perempuan. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)
Jakarta, CNN Indonesia --

Otoritas Kerajaan Arab Saudi untuk pertama kalinya mengizinkan perempuan ikut tradisi mengganti kiswah Ka'bah di Majidil Haram, Mekkah.

Dilansir dari Middle East Monitor, berdasarkan keterangan Otoritas Urusan Umum di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, staf-staf perempuan pada tahun ini ikut serta dalam upacara penggantian kain penutup Ka'bah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka membawa beberapa komponen yang diperlukan dan menyerahkannya kepada pekerja lain, yang selanjutnya memasukkan komponen itu ke dalam kendaraan untuk diangkut ke Masjidil Haram Mekkah.

Kiswah adalah kain hitam dengan hiasan benang emas dan perak yang menutupi situs suci yang menjadi arah kiblat dunia tersebut.

Otoritas Saudi biasa melakukan upacara penggantian kiswah setiap tahun usai musim haji selesai.

Meski peran staf perempuan dalam upacara ini masih sangat terbatas, namun hal ini tetap menjadi terobosan baru yang dilakukan oleh Saudi.

Kebijakan ini dilakukan seiring dengan upaya Saudi membebaskan perempuan untuk bekerja di berbagai bidang dan industri, setelah selama ini dibatasi

(blq/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER