Menteri Warisan Israel Amichay Eliyahu merayakan pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh yang tewas di Iran, hari ini, Rabu (30/7).
Amichay menyebut pembunuhan pemimpin Hamas itu membuat dunia sedikit lebih baik.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada belas kasihan bagi manusia-manusia ini," tulis Eliyahu di X, dikutip Al Jazeera.
Dia lalu berujar, "Tangan besi yang akan menyerang mereka adalah tangan yang akan membawa kedamaian dan sedikit kenyamanan serta memperkuat kemampuan kita untuk hidup damai dengan mereka yang menginginkan perdamaian."
Israel masih enggan memberikan pernyataan secara resmi terkait kematian Haniyeh.
Haniyeh tewas di kediaman dia di Teheran, Iran. Dia berkunjung ke negara itu untuk menghadiri pelantikan Presiden Masoud Pezeshkian.
Hamas menuding Israel yang melakukan pembunuhan terhadap pemimpin kelompok perlawanan ini.
Haniyeh merupakan sosok yang memimpin operasi politik Hamas di Qatar.
Hamas menjadi sorotan usai melancarkan serangan dadakan ke Israel pada Oktober 2023.
Israel lalu membalas dengan meluncurkan agresi besar-besaran ke Jalur Gaza. Imbas operasi mereka, lebih dari 39.000 orang meninggal.
Komunitas internasional mendesak Israel dan Hamas gencatan senjata permanen. Namun, seruan ini belum terlaksana.
(isa/bac)