IRGC Iran Bersumpah Serang Israel Habis-habisan Balas Kematian Haniyeh

CNN Indonesia
Selasa, 20 Agu 2024 19:40 WIB
Wakil komandan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Brigadir Jenderal Ali Fadavi mengatakan akan menyerang Israel habis-habisan kali ini dibanding saat April.
Pasukan Garda Revolusi Iran (IRGC) bersumpah akan serang habis-habisan Israel. (Iranian Army office / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil komandan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Brigadir Jenderal Ali Fadavi mengatakan bersumpah menyerang Israel habis-habisan kali ini dibanding saat April.

Fadevi mengatakan pasukan Israel terus melakukan kebodohan dengan membombardir anak-anak di Gaza dan membunuh esk bos Hamas Ismail Haniyeh di Iran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rezim Zionis (Israel) yang merampas kekuasaan telah melakukan kejahatan besar dengan membunuh Ismail Haniyeh, dan kali ini mereka akan dihukum lebih berat dari sebelumnya," kata Fadevi pada Senin (19/8), dikutip Mehr News.

Namun Fadevi tak memberikan rincian soal waktu pasti dan skala serangan Iran ke Israel.

"Kami akan menentukan waktu dan cara hukumannya," imbuh dia.

Tak lama usai Haniyeh tewas, Iran menuding Israel sebagai dalang pembunuhan tersebut.

Iran dan para proksinya lalu bersumpah akan menyerang Israel. Namun, hingga kini rencana tersebut belum terlaksana.

Serangan Iran disebut-sebut akan berlangsung pada 12 Agustus tetapi hari itu tak ada apapun.

Di luar itu, sejumlah negara Barat berusaha menekan Iran untuk tak melakukan pembalasan ke Israel.

Iran pernah menyerang Israel pada April lalu usai pasukan Zionis menggempur fasilitas diplomatik mereka di Suriah. Saat itu, Iran meluncurkan ratusan rudal ke arah Israel.

(isa/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER