Dua Sosok yang Berpeluang Gantikan Hasan Nasrallah di Pucuk Hizbullah

CNN Indonesia
Sabtu, 28 Sep 2024 21:28 WIB
Setelah Hassan Nasrallah tewas ada dua tokoh yang berpeluang menggantinya memimpin Hizbullah yakni wakilnya atau sepupunya yang berada di Dewan Jihad.
Arsip foto yang menampilkan poster pemimpin Hizbullah, Hasan Nasrallah. (AFP/MARWAN NAAMANI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah tewas akibat serangan Israel ke target di Beirut, ibu kota Lebanon.

Pengumuman tewasnya Nasrallah dikeluarkan tak lama dari klaim Israel yang menyebut Nasrallah tewas. Sebelum tewas, Nasrallah merupakan buron nomor 1 Israel di Lebanon.

Setelah Nasrallah tewas, pertanyaan selanjutnya siapakah sosok yang menggantikannya sebagai pemimpin Hizbullah. Saat ini belum begitu pasti, namun melansir dari CNN, koresponden internasional CNN, Ben Wedeman mengatakan ada dua sosok yang berpeluang besar menjadi pengganti Nasrallah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertama adalah Naim Qassem yang dikenal sebagai deputi Nasrallah. Atau, kedua adalah pejabat senior Hizbullah, Hashem Safieddine.

Naim Qassem adalah orang nomor dua di komando Hizbullah setelah Nasrallah. Selain berada di komando tempur, Naim Qassem juga dikenal sebagai penulis yang telah menulis sejumlah buku dengan tema agama dan politik, termasuk buku Hizbullah: the Story from Within yang diterbitkan pada 2005 lalu.

Sementara itu, mengutip dari Al ArabiyaSafieddine berhasil selamat dari serangan-serangan Israel ke target Hizbullah di Lebanon sejauh ini. Saffieddine adalah kepala dewan eksekutif yang juga duduk di Dewan Jihad Hizbullah.

Dewan Jihad itu adalah kelompok yang mengelola operasi-operasi militer Hizbullah. Safieddine adalah sepupu dari Nasrallah.

Sebelumnya militer Israel menyebut Nasrallah tewas dalam serangan udara besar-besaran di Beirut.

"Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah berhasil dibunuh oleh IDF (militer Israel) bersama Ali Karki, komandan front selatan Hizbullah dan beberapa petinggi Hizbullah lainnya.

(kid/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER