Presiden Zambia Diancam Santet, Polisi Tangkap Dua Orang

CNN Indonesia
Senin, 23 Des 2024 13:05 WIB
Dua orang pria ditangkap atas tuduhan mencoba "melukai" presiden Zambia dengan menggunakan ilmu sihir atau santet.
Ilustrasi ilmu sihir atau santet. Dua orang pria ditangkap atas tuduhan mencoba
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi Zambia mengatakan mereka telah menangkap dua orang pria karena diduga mencoba "melukai" presiden negara Afrika selatan tersebut dengan menggunakan ilmu sihir atau santet.

Warga negara Mozambik Jasten Mabulesse Candunde, 42, dan kepala desa Zambia Leonard Phiri, 43, ditangkap di ibu kota Lusaka, demikian pernyataan polisi yang dirilis pada hari Jumat, seperti dikutip dari AFP.

"Para tersangka ditemukan memiliki berbagai macam jimat, termasuk bunglon hidup, dan diduga sebagai dukun," katanya. "Misi mereka adalah menggunakan jimat untuk melukai kepala negara, Yang Mulia Presiden Hakainde Hichilema."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi menduga kedua pria tersebut disewa oleh Nelson Banda, saudara laki-laki Emmanuel Banda yang merupakan anggota parlemen oposisi yang menghadapi persidangan atas perampokan, percobaan pembunuhan, dan melarikan diri dari tahanan.

Mereka menghadapi tuduhan kekejaman terhadap hewan dan akan segera diadili, kata pernyataan tersebut. Nelson Banda sendiri saat ini sedang menjadi buronan polisi. 

Polisi mengatakan para tersangka mengungkapkan bahwa mereka dijanjikan pembayaran sebesar 2 juta Kwacha Zambia (lebih dari $7.000) setelah melaksanakan misi santet.

(afp/vws)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER