Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim telah membunuh pemimpin Hamas, Mohammed Sinwar melalui serangan udara.
CNN menjelaskan pernyataan Netanyahu itu disampaikan saat berpidato di Knesset, parlemen Israel, pada Rabu (28/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mengubah wajah Timur Tengah, kami mengusir teroris dari wilayah kami, kami memasuki Jalur Gaza dengan kekuatan, kami melenyapkan puluhan ribu teroris, kami melenyapkan (Mohammad) Deif, (Ismail) Haniyeh, Yahya Sinwar dan Mohammed Sinwar," kata dia kepada anggota parlemen.
sendiri telah menghubungi Hamas untuk merespons itu tersebut. Namun, belum mendapatkan respons.
Mohammed Sinwar merupakan saudara dari mantan pemimpin Hamas Yahya Sinwar yang dibunuh militer Israel di Gaza pada Oktober lalu.
Ia merupakan salah satu tokoh Hamas yang paling diburu. Ia diangkat menjadi pemimpin Hamas usai pendahulunya, Ismail Haniyeh, dibunuh Israel di Iran.
Israel telah menargetkan Mohammed Sinwar dalam serangan besar-besaran ke RS Eropa di Khan Younis pekan lalu.
Serangan tersebut menewaskan 28 warga Palestina dan melukai lebih dari 50 lainnya, menurut pernyataan Kementerian Kesehatan Palestina setelah insiden itu.
(mnf/end)