Utusan Khusus PBB untuk Isu Air dan mantan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, dipilih menjadi Champion untuk isu investasi air oleh Pemerintah Afrika Selatan dan the Global Outlook Council on Water Investment.
Penghargaan ini diberikan di pertemuan Africa Water Infrastructure Summit 2025 yang dilaksanakan di Cape Town sebagai bagian dari Presidensi G20 oleh Afrika Selatan.
Penghargaan ini adalah bentuk pengakuan terhadap peran penting Utsus Sekjen PBB pertama untuk isu air, dalam pemajuan investasi di sektor air.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Retno mengatakan nominasi Champion ini merupakan kehormatan besar.
"Ini menunjukkan kepercayaan kepada PBB, atas upaya kita mengatasi kebutuhan yang dihadapi negara dan masyarakat di lapangan dalam isu air," kata Retno lewat pesan video.
Retno juga menyampaikan bagaimana investasi di isu air selalu ia tekankan dalam berbagai pertemuan dengan negara dan berbagai pemangku kepentingan.
"Ini [investasi di bidang air] tidak hanya mencakup investasi pendanaan, namun juga investasi di komitmen politik, kapasitas institusional dan sumber daya manusia, serta kerja sama strategis," katanya lagi.
Utsus PBB itu juga menyampaikan komitmen mendukung dan berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan air melalui Prinsip Triple A untuk Air (Advocacy, Alignment, and Acceleration).
Nominasi Champion oleh Afrika Selatan adalah salah satu hasil konkret pelaksanaan Africa Infrastructure Summit 2025.
Sebagai Champion untuk isu investasi air, Utsus PBB akan mendukung penguatan investasi air di tingkat global, serta di kawasan dan negara yang membutuhkan.
Selain Utsus PBB, sejumlah aktor yang terpilih menjadi Champion antara lain Mantan Presiden Tanzania - Jakaya Kikwete, Menteri Air dan Sanitasi Afrika Selatan - Pemmy Majodina, Sekretaris Jenderal Badan Meteorologi Dunia - Celeste Saulo, dan Mantan Sekjen PBB - Ban Ki-moon.
(vws)