Duduk Perkara Trump Mau Sikat Presiden Venezuela Maduro

CNN Indonesia
Sabtu, 06 Sep 2025 13:50 WIB
Donald Trump terlibat cekcok dengan Nicolas Maduro, mengerahkan kapal perang dan jet tempur. AS tuduh Maduro terlibat jaringan narkoba.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump belakangan cekcok panas dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. (AFP/GAVRIIL GRIGOROV)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump belakangan cekcok panas dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro.

Trump sampai mengerahkan kapal perang AS dan jet-jet tempur F-35 ke sekitar wilayah Venezuela.

Aksi Trump ini dilakukan di saat ia mengaku berniat memberantas narkoba yang kerap membanjiri AS. Para pejabat AS sejak lama mengatakan kokain dari Venezuela berkontribusi terhadap kematian akibat overdosis di AS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pejabat menyebut Maduro terlibat langsung dalam hal ini.

Maduro dituduh memimpin jaringan narkoba melalui "Cartel de los Soles" atau Cartel of the Suns, yang ditetapkan Kementerian Keuangan AS sebagai organisasi teroris khusus pada Juli lalu.

Penetapan itu dilakukan lantaran kartel itu diyakini mendukung kartel narkoba Tren de Aragua dan Sinaloa, yang lebih dulu ditetapkan sebagai organisasi teroris asing pada awal tahun ini.

Seiring dengan tuduhan ini, AS membuat sayembara dengan menawarkan hadiah sebesar US$50 juta dolar (sekitar Rp823 miliar) bagi siapa saja yang bisa menangkap Maduro.

Upaya pemerintahan Trump yang getol mengaitkan Maduro dengan kartel narkoba belakangan mulai menguak fakta baru.

Akhir Agustus lalu, tersiar kabar bahwa Trump sedang berusaha menggulingkan rezim Maduro, dalam laporan Axios setelah berbicara dengan beberapa pejabat pemerintah AS.

Laporan CNN pada Jumat (5/9) juga mewartakan hal serupa. Sejumlah pejabat Gedung Putih mengakui bahwa Trump saat ini sedang menyusun strategi menggulingkan Maduro melalui operasi anti narkobanya.

Sejak masa jabatan pertamanya, Trump tidak senang dengan Maduro. Ia tak pernah mengakui kemenangan Maduro sejak Maduro terpilih sebagai Presiden Venezuela pada pemilihan umum (pemilu) 2018 lalu.

Trump, yang kembali menjabat pada 2024, juga tak mengakui kemenangan Maduro dalam pemilu Venezuela tahun lalu. Pemerintahannya lagi-lagi menuduh pemilu tersebut penuh kecurangan.

Maduro telah menjabat sebagai presiden Venezuela selama tiga periode. Ia memenangkan tiga pemilu berturut-turut sejak 2013.

Sejumlah pihak juga mengaitkan sikap Trump terhadap Maduro dengan dugaan bahwa ia ingin menegaskan dominasi AS di Amerika Latin. Hal ini dilakukan khususnya untuk menangkal pengaruh Rusia dan China yang mendukung Maduro.

(fra/blq/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER