Israel Identifikasi Jenazah Sandera dari Hamas, Ada Warga Nepal

Israel berhasil mengidentifikasi sejumlah jenazah sandera yang dikembalikan Hamas pada Selasa (14/10) sebagai bagian dari gencatan senjata Gaza.

Dalam rilis resmi, militer Israel menyebut dua dari empat jenazah sandera yang dipulangkan telah diidentifikasi. Mereka yakni warga Israel berusia 26 tahun Guy Iluzz dan pelajar dari Nepal berusia 22 tahun Bipin Joshi.

Lihat Juga : Menlu RI Buka Suara soal Viral Video Prabowo Minta Bertemu Eric Trump

Sementara itu, dua sandera lain belum diinformasikan ke publik masih menunggu persetujuan keluarga.

Israel mengidentifikasi jenazah sandera usai Hamas melepas mereka pada Senin. Keempat peti itu tiba di Institut Nasional Kedokteran Forensik di Tel Aviv pada malam hari.

Hamas masih menahan sisa-sisa jenazah 24 sandera yang sudah disepakati untuk dikembalikan ke Israel sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata.

Lihat Juga : PM Anwar 'Spill' Alasan Malaysia Tak Gabung KTT Perdamaian Gaza

"Hamas diharuskan untuk mematuhi perjanjian tersebut dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memulangkan semua sandera yang meninggal," demikian menurut militer Israel, dikutip AFP.

Hamas juga sebelumnya telah mengembalikan seluruh sandera hidup 20 orang. Kelompok itu menawan 251 orang usai meluncurkan serangan dadakan pada Oktober 2023.

Sebagian besar dari mereka, termasuk beberapa yang kemudian dipastikan tewas, diserahkan selama dua gencatan senjata sebelumnya selama dua tahun terakhir agresi.

Lihat Juga : Iran Kritik 'Omong Kosong' Ajakan Damai Trump

Gencatan senjata fase pertama kali ini disambut banyak pihak, tetapi menuai kritik karena dianggap tak komprehensif dan hanya menampung keinginan Israel.

Warga dari Palestina, pihak yang paling terdampak, justru terpinggirkan dalam kesepakatan tersebut.