Provinsi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat mengalami banjir bandang, dengan ribuan orang masih terisolasi dan kekurangan pasokan penting.
Peristiwa itu menyentuh rasa keprihatinan negara-negara di dunia karena menewaskan lebih dari hampir seribu orang dan ribuan orang masih hilang, sementara ratusan luka-luka akibat bencana itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir dan longsor itu juga mengakibatkan orang-orang yang masih terjebak di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh mengalami hambatan dalam mendapatkan makanan, obat-obatan serta air bersih.
Berikut negara-negara asing yang memberikan bantuan untuk korban banjir di Indonesia:
Pertubuhan Himpunan Lepasan Institusi Pendidikan Malaysia (Haluan Malaysia) mengirim tim bantuan sukarelawan ke Aceh, Indonesia dengan fokus pada pendistribusian makanan pokok dan obat-obatan.
Tim bantuan yang dipimpin oleh Wakil Presiden Klaster Kesejahteraan dan Kemanusiaan Haluan Malaysia, Baharudin Suri, mereka akan berangkat dari Bandara Internasional Penang (LTAPP) pada Senin (8/12).
"Kami memiliki satu truk dan dua mobil yang mengangkut barang-barang penting senilai sekitar RM10.000 untuk didistribusikan kepada korban banjir," ujar Kepala Biro Kesejahteraan Haluan Malaysia, Abdul Halim, seperti dikutip Bernama.
"Kami mendapatkan informasi persediaan makanan di daerah itu telah habis dan kami berharap para relawan dan bantuan yang mereka bawa bisa memberikan sedikit bantuan," tambah dia.
China juga mengirimkan tim bantuan relawan sebanyak lima orang untuk membantu cari mayat dalam lumpur dengan menggunakan alat melacak jenazah.
Pada Sabtu (6/12), kelima relawan China itu tiba di Aceh dengan seragam biru serta terdapat bendara Tiongkok di lengan kiri. Mereka langsung bertemu Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem, seperti dikutip dari Detik.com.
Liga Muslim Dunia merupakan organisasi Islam non-pemerintah internasional berbasis di Mekkah, Arab Saudi dan dirikan pada 1962.
Melansir situs Arab News, Liga Muslim Dunia akan memberikan bantuan berupa sumber daya yang membantu para korban banjir dan longsor di Indonesia.
"Lebih lanjut, saya menegaskan komitmen MWL untuk mengerahkan seluruh sumber daya untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada mereka yang terdampak bencana mengerikan ini," ujar Sekretaris Jenderal MWL, Sheikh Mohammed bin Abdulkarim Al-Issa.
(rnp/bac)