Polisi Moral Taliban Tangkap 4 Pria Gegara Dandan Ala Peaky Blinders

CNN Indonesia
Kamis, 11 Des 2025 10:40 WIB
Polisi moral Taliban Afghanistan menangkap empat pria gegara berpakaian ala pemeran dalam serial Inggris, Peaky Blinders.
Ilustrasu. (iStockphoto/LukaTDB)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi moral Taliban Afghanistan menangkap empat pria gegara berpakaian ala pemeran dalam serial Inggris, Peaky Blinders.

The Independent melaporkan keempat pria ditangkap di Provinsi Herat karena dinilai "melanggar nilai-nilai Islam".

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut pejabat Taliban, empat pria yang seluruhnya berusia awal 20-an tahun itu saat ini dibawa ke pusat rehabilitasi.

"Program untuk memperbaiki perilaku mereka telah dimulai. Kami, Alhamdulillah, adalah Muslim dan warga Afghanistan. Kami memiliki agama, budaya, dan nilai-nilai kami sendiri," kata juru bicara kementerian Taliban untuk penyebaran kebijakan dan pencegahan kejahatan, Saif Khyber, seperti dikutip The Independent.

Sebelum ditangkap, keempat pria tersebut viral di media sosial. Foto dan video mereka yang bak "keluarga Shelby" di Kota Jebrael, Herat, ditonton jutaan kali.

Dalam video yang ramai beredar, empat pria Afghanistan ini terlihat mengenakan setelan rapi dengan rompi, dasi, topi datar, dan mantel. Mereka berjalan-jalan di kota dengan menggunakan mobil maupun berjalan kaki.

Mereka juga terlihat mengisap rokok seperti cerutu dalam video tersebut.

Peaky Blinder adalah serial drama kriminal sejarah yang berlatar di Birmingham, Inggris. Serial ini bercerita tentang geng kriminal fiktif dengan latar belakang Perang Dunia I.

Serial ini dibintangi oleh Cillian Murphy sebagai Tommy Shelby, Helen McCrory sebagai Elizabeth "Polly" Gray, Paul Anderson sebagai Arthur Shelby, dan Sophie Rundle sebagai Ada Shelby.

Menurut Taliban, keempat pria ini telah menyebarkan "kegiatan ala asing" yang tidak sesuai dengan "nilai-nilai Islam dan budaya Afghanistan". Selain ditangkap, mereka juga diminta menyampaikan permintaan maaf kepada warga Afghanistan.

Taliban cukup keras dalam mempraktikkan ajaran agama Islam. Pria Afghanistan diwajibkan memelihara janggut panjang dan mengenakan pakaian tradisional negara itu, salwar kameez, yang dilengkapi dengan kopiah atau sorban.

Selain keras terhadap pria, Taliban juga keras terhadap perempuan. Perempuan Afghanistan, baik anak-anak maupun orang dewasa, dilarang mengenyam pendidikan.

Taliban juga melarang segala bentuk hiburan, seperti musik dan siaran televisi, dengan alasan tak sesuai hukum Syariah mereka.

(blq/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER