Presiden Turki Tayyip Erdogan pada Selasa (30/12) menyatakan keputusan Israel untuk secara resmi mengakui Republik Somaliland yang memproklamasikan diri sebagai negara adalah langkah ilegal dan tidak dapat diterima.
Erdogan menambahkan, Israel berupaya menyeret kawasan Tanduk Afrika ke dalam ketidakstabilan.