Mitos Seputar Hamil Anak Kembar

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketika dokter mengatakan Ibu mengandung anak kembar, apa yang ada dalam pikiran? Banyak mitos yang menakut-nakuti para ibu hamil tentang anak kembar. Ibu jangan dulu merasa takut, istirahatlah dan jangan stres. Itu bisa mengganggu kesehatan kandungan.

Sepasang suami istri cenderung memiliki anak kembar bila ada gen kembar dalam keluarga wanita. Kembar tiga terjadi 1 dari 10.000 kehamilan, hal itu terjadi secara alami. Cara yang dapat mengetahui apakah anda kembar identik hanya bisa melalui tes DNA, dpat dilakukan setelah bayi lahir.

Berikut adalah beberapa mitos tentang hamil anak kembar:

Mitos 1

Kebanyakan wanita hamil mengalami morning sickness. Bila Ibu mengalami morning sickness yang buruk, kemungkinan terjadi karena anda mengandung anak kembar.

Mitos 2

Tidak hanya dari sisi keluarga ibu, anak kembar juga didapat dari gen dari pihak ayah.

Mitos 3

Semua anak kembar lahir prematur. Ini adalah mitos yang sangat sering didengar terkait kehamilan anak kembar. Sebagai ibu hamil harus memberikan nutrisi yang baik dan sehat untuk kedua bayi dalam kandungan agar dapat lahir dengan sehat.

Mitos 4

Tidak dapat menyusui. Ketika anak lahir, ini hal yang sangat dikhawatirkan oleh para ibu. Jadi bisa menyusui bayi secara bergantian.

Mitos 5

Memiliki kelainan. Mungkin tidak dua-duanya tapi salah satu dari mereka akan mengalami kelainan. Ini tidak boleh dilihat oleh para ibu hamil karena dapat menyiksa selama kehamilan. (rkh/rkh)