Simak Yuk Rahasia Umur Panjang

Jakarta, CNN Indonesia -- Di beberapa tempat di dunia ada kelompok masyarakat yang berusia panjang. Contohnya di Okinawa, Jepang. Apa ya rahasia mereka berumur panjang?

1. Bersosialisasi
Menurut Robert Wood Johnson Foundation, lembaga filantropi di Amerika Serikat, kesepian dapat menjadikan kita semakin buruk. Di Okinawa, misalnya, orang mempertahankan apa yang dikenal sebagai moai, atau lingkaran ketat teman sepanjang hidup mereka. Para anggota diharapkan untuk mendukung satu sama lain selama acara besar dalam hidup, seperti kehamilan atau kehilangan orang tua.

Di Mediterania, ada budaya tradisional di mana masyarakat biasa berkumpul bersama di malam hari untuk makan, menyanyikan lagu-lagu, bermain dengan anak-anak, dan bercerita. Rasa saling memiliki membuat setiap orang ingin melibatkan dirinya dalam pasang surut kehidupan bermasyarakat.

2. Cara mereka makan
Umumnya mereka sepakat bahwa makanan punya peranan yang penting dalam tubuh kita. Sebaliknya, masyarakat perkotaan semacam di New York dan London, banyak yang menganggap makanan sebagai hal yang kurang penting. Mereka cenderung untuk lebih mementingkan pekerjaan lain seperti menunggu gerbong kereta api lewat atau menjemput anak-anak mereka. Mereka juga cenderung makan makanan besar saat bekerja sampai larut malam.

3. Puasa
Puasa, baik untuk alasan agama atau kesehatan, itu penting. Penduduk di kepulauan Sardinia misalnya, melakukan prapaskah dengan berpuasa. Bagi pelaku puasa, puasa itu dikaitkan dengan pemurnian tubuh atau detoksifikasi. Apapun motifnya, puasa menempatkan tubuh dalam mode “bertahan hidup”. Pada keadaan ini, sel menghasilkan lebih sedikit radikal bebas berbahaya dan menurunkan hormon pemicu kanker.

4. Kualitas daging yang baik
Penduduk yang hidup lebih lama tidak juga seorang vegetarian. Kualitas daging yang baik dikonsumsi adalah daging hewan lokal yang bebas roaming dan belum terkontaminasi oleh pestisida, antibiotik, dan hormon pertumbuhan. Kurang lebih daging yang sering kita temukan di supermarket adalah daging yang kualitasnya kurang baik.

5. Konsumsi gula yang lebih rendah
Laura Deming, seorang peneliti terkemuka soal penuaan, telah menyatakan bahwa siapa saja yang ingin memperlambat proses penuaan harus dimulai dengan mengurangi konsumsi gula. Mereka lebih suka menggantinya dengan yang lebih alami seperti madu.

6. Proses makanan
Mereka akan cenderung makan makanan yang jelas asal usulnya. Seperti wortel yang baru saja dipetik dari kebun belakang rumahnya. Dengan begitu, kita akan lebih percaya dengan apa yang kita konsumsi. Biasanya sayur atau buahnya difermentasi, ataupun potongan buah segar yang mentah dan siap untuk dikonsumsi. (ded/ded)