Hal-Hal yang Kamu Sesali karena Abai Saat Muda

Jakarta, CNN Indonesia -- Usia manusia dari hari ke hari akan terus berkurang. Pada hakikatnya benar bahwa setiap hari yang kita lewati adalah momen berkurangnya kesempatan hidup kita di dunia ini.

Umur kita yang bertambah setiap adanya perayaan ulang tahun harus dimaknai sebagai semakin berkurangnya usia kita. Tiba-tiba kita sudah bukan anak-anak lagi, tiba-tiba kita sudah bukan remaja lagi, sudah 30 tahun saja, sudah 40 tahun, lalu ternyata kita sudah berusia setengah abad.

Ternyata masih banyak hal yang belum kita siapkan untuk hari tua kita. Ada beberapa hal yang biasanya disesali karena tidak dilakukan sejak muda. Apa saja itu?

1. Berinvestasi
Selagi usia kita masih muda, memang semanga kita masih sangat berapi-api untuk mencari rezeki. Karena itu, banyak dari kita yang memilih untuk segera menikmati hasilnya dengan berfoya-foya. Menghabiskan uang untuk hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu kita butuhkan. Padahal perlu diingat bahwa kebutuhan kita tidak hanya sebatas yang ada pada hari ini, tetapi di masa tua kita nanti juga masih harus memenuhi berbagai kebutuhan kita. Belum lagi dengan adanya inflasi atau kenaikan harga. Bisa dibayangkan betapa mahalnya kebutuhan di masa tua kita nanti.

Oleh karena itu, marilah kita sisihkan sebagian penghasilan kita untuk berinvestasi. Investasi sendiri dapat diartikan sebagai usaha mengalokasikan harta kita untuk mendapatkan manfaatnya di masa mendatang. Teman-teman bisa memilih berbagai macam instrumen investasi. Saya sendiri memilih untuk berinvestasi di pasar modal karena return yang baik serta bisa bertahan di laju inflasi.

2. Berkumpul dengan orangtua
Seorang anak muda biasanya lebih sering menghabiskan waktunya bersama teman-teman tongkrongannya. Tidak salah memang, karena kita butuh waktu untuk bergaul juga. Hanya saja, jangan sampai kita melupakan sama sekali untuk menyediakan waktu yang berkualitas bagi orang-orang yang mencintai kita yaitu orangtua dan saudara-saudara kita.

Sama seperti kita, orangtua dan keluarga kita memiliki usia yang terbatas. Kita semua akan semakin menua dan suatu saat akan meninggalkan dunia ini. Tentu kita tak ingin menyesal di hari tua nanti karena tidak banyak waktu yang berkualitas yang kita habiskan bersama mereka, bukan?

Cobalah untuk menyisihkan waktu untuk pulang dan berbakti pada orangtua. Atau kalau kalian sedang berada di perantauan seperti saya, cobalah untuk menelepon orangtua kita untuk menanyakan kabar dan menyampaikan kabar, sesering mungkin. Jangan hanya ketika ada kebutuhan saja baru menelepon ya.

3. Berpetualang dan menjelajahi dunia
Dengan fisik yang masih bugar, keterbatasan seorang pemuda untuk melangkahkan kakinya sangat sedikit. Ini adalah kesempatan kita untuk bisa berpetualang menjelajah bumi ini. Banyak sekali lokasi di bumi ini yang bisa memberi inspirasi. Sayangnya, penyakit males gerak (mager) sering menghinggapi para pemuda. Ayo kalahkan penyakit itu, sebelum kita menyesal di hari tua karena sedikit pengalaman dan belum banyak daerah yang kita kunjungi.

4. Menghasilkan karya sesuai hobi kita
Darah muda adalah darahnya para remaja. Darah muda inilah yang biasanya membuat semangat kita masih sangat membara dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang kita sukai. Selagi masih penuh gairah cobalah arahkan kegiatan-kegiatan kita menjadi lebih produktif. Ubahlah orientasi kita pada karya sehingga ketika sudah di usia tua nanti kita bisa menikmati hasil dari karya-karya kita tadi. Karya yang kita hasilkan bisa dari hobi-hobi yang kita miliki juga.

Itu tadi beberapa aktivitas yang bisa kita mulai tekuni sejak muda. Masih banyak lagi sebenarnya seperti olahraga rutin, mulai untuk rajin beribadah, hingga mulai menjalin networking sudah bisa kita maksimalkan sejak muda.