Pertemuan Wiranto dan SBY Tak Bahas Demo 4 November

Prima Gumilang | CNN Indonesia
Selasa, 01 Nov 2016 16:19 WIB
Pertemuan selama 30 menit itu disebut Wiranto hanya membicarakan seputar tugas pokok Menko Polhukam. Adapun soal demo 4 November, tidak disinggung sedikitpun.
Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono berkunjung ke kantor Kemenko Polhukam untuk bertemu Menkopolhukam Wiranto, Selasa (1/11). (CNN Indonesia/Aulia Bintang Pratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengatakan tak ada pembahasan khusus mengenai rencana aksi 4 November, dalam pertemuan dengan Susilo Bambang Yudhoyono, siang tadi.

Demonstrasi bertajuk 'Aksi Bela Islam' itu akan menuntut calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang dinilai telah melakukan penistaan agama Islam.

"Enggak membahas ke sana kok. Malah ini bahas masalah masuknya saya ke PBSI sebagai Ketum," kata Wiranto saat ditemui di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (1/11).

Wiranto mengatakan, kehadiran Presiden RI keenam di kantor Kemenko Polhukam siang ini terbilang mendadak. Dia menyebut pertemuan ini sebagai tradisi yang biasa dilakukan di antara para prajurit TNI.

"Sudah lama Pak SBY ini berencana untuk mengunjungi kantor Kemenko Polhukam karena tradisi kita begitu," kata Wiranto.

Mantan Panglima ABRI ini mengatakan, saat dirinya menyelesaikan tugas sebagai Menko Polkam era Presiden Abdurrahman Wahid, dia juga sempat datang ke kantor untuk menemui menteri penggantinya.

Hal yang sama juga dilakukan saat Wiranto telah meninggalkan jabatan sebagai Panglima ABRI era Orde Baru. Dia mendatangi penggantinya yang baru.

"Nah ini sama kayak Pak SBY memang sudah dari lama berencana mengunjungi saya di sini," katanya.

Pertemuan yang berlangsung selama 30 menit itu, kata Wiranto, membincangkan tugas pokok Menko Polhukam. Dia menyampaikan, sebagai mantan Menko Polkam dan Presiden RI selama dua periode, SBY memberikan banyak masukan.

"Dalam kondisi seperti ini kan diperlukan itu. Jadi sebenarnya itu saja, hubungan yang tak pernah putus, karena terus terang kedekatan saya dengan beliau itu kan sejak tahun 1990-an," ujarnya.

Saat Wiranto menjabat sebagai Panglima ABRI, SBY mengemban tugas sebagai Kepala Staf Sosial Politik (Kasospol) TNI, kemudian Kepala Staf Teritorial (Kaster) TNI.

Wiranto mengatakan. rencana pertemuan sempat tertunda sebelumnya karena kesibukan masing-masing. Adapun pertemuan siang ini disebut Wiranto sebagai suatu kebetulan karena masing-masing memiliki waktu luang yang sama.

"Kadang saya juga ke Cikeas untuk berbincang-bincang, jadi tidak ada yang istimewa ya," kata Wiranto.

Sementara usai pertemuan dengan Wiranto, SBY langsung meninggalkan kantor Kemenko Polhukam. Dia tidak berkomentar sedikit pun soal kehadirannya siang ini. (wis/sur)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER