Gus Solah Berikan Restu ke Djarot soal Nama Masjid Raya
CNN Indonesia
Rabu, 22 Mar 2017 20:13 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Djarot Saiful Hidayat menyambangi kediaman KH Salahudin Wahid atau Gus Solah di Jalan Bangka, Jakarta Selatan, Rabu (22/3). Gus Solah merupakan salah satu cucu dari Kiai Haji Hasyim Asy'ari, pahlawan nasional Indonesia yang juga merupakan pendiri Nahdlatul Ulama (NU).
Dalam pertemuan itu, kata Djarot, dirinya juga ingin meminta izin dan restu menggunakan nama Kiai Haji Hasyim Asy'ari sebagai nama untuk Masjid Raya DKI Jakarta yang ada di Jalan Raya Daan Mogot, Jakarta Barat.
"Mohon izin untuk bisa menggunakan nama Kiai Haji Hasyim Asy'ari. Alhamdulillah beliau (Gus Sholah) memberikan izin untuk menggunakan nama kakek beliau sebagai nama Masjid Raya di Jakarta Barat," kata Djarot usai bertemu dengan Gus Solah.
Kedatangan Djarot di kediaman Gus Solah disambut oleh Gus Adib Saifudin, kakak dari Menteri Agama Lukman Saifudin. Pertemuan itu pun berlangsung tertutup.
Kepada awak media, Gus Solah mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi pemberian nama tersebut. Menurutnya itu sebuah penghargaan dan penghormatan.
"Kami tentunya tidak hanya mengizinkan, berterima kasih dan apresiasi, menghargai inisiatif itu. Karena itu memang tradisi yang harus kita lakukan. Memberikan penghargaan dalam bentuk nama jalan, nama gedung, nama masjid," kata Djarot.
Gus Solah menambahkan tradisi pemberian nama itu perlu untuk dikembangkan. Agar penerus bangsa ini paham sejarah dan mengenal pemimpin zaman dulu yang begitu besar jasanya bagi bangsa Indonesia.
Djarot mengatakan Masjid Raya tersebut rencananya akan selesai pada bulan April mendatang dan akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
"Karena yang meletakkan batu pertama Pak Jokowi, maka nanti kami berharap yang meresmikannya juga Pak Jokowi. Mungkin juga akan ada sambutan dari pihak keluarga Kiai Haji Hasyim Asy'ri," kata Djarot.
Bukan Untuk Beri Dukungan
Gus Solah mengatakan pertemuan tersebut tidak ada kaitannya dengan pilkada maupun pemberian dukungan. "Enggak ada dukungan kepada siapapun juga. Kemarin kan saudara Anies dan Sandi kemari ya monggo aja. Kan silaturahim," kata Gus Solah.
Pasangan calon nomor urut tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno menyambangi kediaman Gus Solah, Senin (20/3) lalu.
Oleh karena itu, Gus Solah mengatakan tidak ada pesan-pesan khusus yang ia sampaikan kepada Djarot. Ia hanya perbesan agar Djarot selalu menjaga kesehatannya. "Karena ini kan masih satu bulan lagi. Capek lho itu. Capek betul," ucapnya.
Dalam pertemuan itu, kata Djarot, dirinya juga ingin meminta izin dan restu menggunakan nama Kiai Haji Hasyim Asy'ari sebagai nama untuk Masjid Raya DKI Jakarta yang ada di Jalan Raya Daan Mogot, Jakarta Barat.
"Mohon izin untuk bisa menggunakan nama Kiai Haji Hasyim Asy'ari. Alhamdulillah beliau (Gus Sholah) memberikan izin untuk menggunakan nama kakek beliau sebagai nama Masjid Raya di Jakarta Barat," kata Djarot usai bertemu dengan Gus Solah.
Kepada awak media, Gus Solah mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi pemberian nama tersebut. Menurutnya itu sebuah penghargaan dan penghormatan.
"Kami tentunya tidak hanya mengizinkan, berterima kasih dan apresiasi, menghargai inisiatif itu. Karena itu memang tradisi yang harus kita lakukan. Memberikan penghargaan dalam bentuk nama jalan, nama gedung, nama masjid," kata Djarot.
Gus Solah menambahkan tradisi pemberian nama itu perlu untuk dikembangkan. Agar penerus bangsa ini paham sejarah dan mengenal pemimpin zaman dulu yang begitu besar jasanya bagi bangsa Indonesia.
Djarot mengatakan Masjid Raya tersebut rencananya akan selesai pada bulan April mendatang dan akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
"Karena yang meletakkan batu pertama Pak Jokowi, maka nanti kami berharap yang meresmikannya juga Pak Jokowi. Mungkin juga akan ada sambutan dari pihak keluarga Kiai Haji Hasyim Asy'ri," kata Djarot.
Bukan Untuk Beri Dukungan
Gus Solah mengatakan pertemuan tersebut tidak ada kaitannya dengan pilkada maupun pemberian dukungan. "Enggak ada dukungan kepada siapapun juga. Kemarin kan saudara Anies dan Sandi kemari ya monggo aja. Kan silaturahim," kata Gus Solah.
Pasangan calon nomor urut tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno menyambangi kediaman Gus Solah, Senin (20/3) lalu.
Oleh karena itu, Gus Solah mengatakan tidak ada pesan-pesan khusus yang ia sampaikan kepada Djarot. Ia hanya perbesan agar Djarot selalu menjaga kesehatannya. "Karena ini kan masih satu bulan lagi. Capek lho itu. Capek betul," ucapnya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK