Cari Kotak Hitam, Enam Kapal Dikerahkan ke Lokasi Temuan Ekor

Pangkalan Bun, CNN Indonesia -- Ekor pesawat AirAsia QZ8501 telah ditemukan oleh Kapal MGA Geo Survey pada Rabu (7/1) pagi. Untuk menindaklanjuti temuan ini, enam kapal dikerahkan ke titik ditemukannya bagian di mana biasanya kotak hitam tersimpan itu.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Indroyono Susilo berharap, pengerahan enam kapal ini bisa mempercepat proses penemuan kotak hitam, perangkat yang merekam aktivitas penerbangan di pesawat.

Pilihan Redaksi Bila Diminta, Tim Pencari Siap Angkat Ekor Pesawat Prioritaskan Korban, Ekor Pesawat Belum Akan Diangkat

"Enam kapal tadi akan beroperasi dalam radius 2 nautical mile (nm). Kami berharap blackbox cepat ditemukan," katanya di Pangkalan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Rabu (7/1).

Berdasarkan rencana operasi hari ke-11, enam kapal yang saat ini masih mencari blackbox meliputi KNKT A, B, C dan D berikut kapal KN Jadayat dan Kapal Andromeda milik TNI Angkatan Laut. Kapal-kapal tersebut menyisir area pencarian yang berada di sebelah barat daya perairan Kalimantan Tengah.

"Saat ini sedang dilakukan pencarian oleh 6 kapal. Kami juga akan melakukan tiga skenario untuk pengangkatan," katanya.

Sebelumnya Kepala Basarnas FH Bambang Soelistyo memastikan bahwa benda yang ditemukan Kapal MGS Geo Survey itu adalah bagian ekor pesawat. Dari foto yang ada, pada benda yang ditemukan di sektor prioritas dua itu terdapat huruf A dan X berukuran besar. Huruf ini sesuai dengan kode registrasi AirAsia QZ8501 yakni PK-AXC.

“Bagian ekor sudah di konfirm dan ditemukan di sektor prioritas II yang berada di sektor tambahan yang berbentuk diagonal,” kata Soelistyo. (sur/sip)