Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Penanggulangan Bencana Alam (Baguna) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan dilepas ke masyarakat oleh Megawati Soekarnoputri bertepatan dengan perayaan ulang tahun partai ke-42 pada Sabtu (10/1). Namun, Baguna mengaku belum siap untuk membantu proses evakuasi korban pesawat AirAsia QZ8501.
Guna mempersiapkan diri sebelum dilepas ke masyarakat, Baguna angkatan kedua yang beranggotakan 200 orang ini mengadakan pelatihan sejak Rabu (7/1) hingga hari ini, Jumat (9/1), di Bumi Perkemahan Cibubur, Jawa Barat.
Sekretaris Baguna Alvian Feoh mengaku, personel Baguna setelah menjalani pelatihan terakhir sudah siap dilepas ke masyarakat. "Kami sudah siap, seperti bisa dilihat di sini semua tim kesehatan, rescue, mitigasi data, dan logistik sudah sigap," ujar Alvian di sela pelatihan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati mengaku sudah sigap, Alvian mengaku Baguna belum siap diterjunkan untuk membantu evakuasi penumpang AirAsia QZ8501 karena keterbatasan personel.
Menurutnya, anggota Baguna ini merupakan perwakilan dari seluruh provinsi. Masing-masing proivinsi mengirimkan lima personel untuk mengikuti latihan. "Personel kami masih sangat terbatas karena mereka memang hanya ditugaskan di wilayah masing-masing," kata Alvian.
Namun, menurut Alvian, bukan berarti Baguna tidak mampu membantu evakuasi korban bencana atau kecelakaan. Sebut saja saat pesawat Sukhoi jatuh pada 2012 silam. Saat itu, Baguna ditunjuk sebagai koordinator tim pelayanan kesehatan. Karena itu, Baguna diganjar dengan piagam penghargaan dari Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Selain itu, organisasi yang berdiri pada Agustus 2006 ini juga turut berkontribusi dalam penanganan beberapa bencana besar di Indonesia seperti longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Desember 2014 lalu. "Terakhir kami juga membantu membuat sumur resapan saat banjir di Bandung beberapa waktu lalu," ungkap Alvian.
Baguna sendiri telah memiliki dua angkatan. Angkatan pertama telah dilepas ke masyarakat pada 2007. Sementara angkatan kedua yang telah dilatih sejak 2009 ini akan dilepas oleh Megawati Sabtu ini.
(sur)