Bawaslu Siap Awasi Pelaksanaan Pilkada Serentak

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyatakan siap mengawasi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang akan dilakukan tahun ini atau 2016 mendatang. Menurut Bawaslu, jika pilkada serentak dilaksanakan tahun ini maka waktu yang dibutuhkan untuk persiapan masih cukup hingga hari pemungutan suara tiba.

"Seandainya pemungutan suara dilakukan 2015, kalkulasi KPU bulan Desember, berarti ujungnya kita akan bersengketa di 2016. Ini baru bulan Februari, waktu yang ada masih cukup (untuk persiapan)," ujar pimpinan Bawaslu Nasrullah di Media Centre Bawaslu, Thamrin, Jakarta, Jumat (13/2).

Pilihan Redaksi 10 Fraksi di DPR Satu Suara: Pilkada Serentak Dimulai 2016 Jokowi Minta Pilkada di 2015, DPR: Tidak Mungkin Tujuh Poin Revisi UU Pilkada Disetujui Pilkada Serentak Sulit Diterapkan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai lembaga penyelenggara pemilu telah mengeluarkan perkiraan waktu yang paling ideal seandainya pilkada serentak mulai dilakukan tahun ini. Menurut Ketua KPU Husni Kamil Malik, akhir 2015 menjadi waktu yang dipilih seandainya pilkada diputuskan berlangsung mulai tahun ini.

"Sampai saat ini kami masih mendiskusikan dua jadwal yang menurut kami cukup untuk mempersiapkan penyelenggaraan pilkada serentak, 18 November atau 16 Desember 2015," ujar Husni.

Hingga saat ini proses pembahasan revisi UU Pilkada masih dilakukan oleh panitia kerja DPR bersama Komisi II dan pemerintah. Belum ada kesepakatan waktu pelaksanaan pilkada serentak yang akan dilakukan nantinya.

Mayoritas fraksi di Komisi II dikabarkan setuju agar pilkada serentak mulai dilakukan pada 2016. Sementara itu, Pemerintah tetap menginginkan agar pilkada serentak terselenggara pada tahun ini. (rdk)