Massa Ngabalin Disangka Penyusup, Kubu Ical Panik

Jakarta, CNN Indonesia -- Meski kericuhan sempat terjadi di Rapat Konsultasi Nasional Partai Golongan Karya Kubu Aburizal Bakrie, acara ini tetap berlanjut. Namun, acara yang dihadiri oleh 486 ketua dan sekretaris DPD I dan II ternyata tidak berjalan sekondusif pada awalnya.

Pilihan Redaksi Konsolidasi Golkar Ical Ricuh, Yorrys Dituding Kirim Penyusup Ical: Pengakuan Menkumham Berbeda dengan Keputusan MPG Jusuf Kalla: Agung dan Ical Sama-sama Dekat dengan Pemerintah Ical Tuding Keputusan Menkumham Bersifat Politis

Pada sekitar pukul 21.30 WIB, seorang penjaga pintu meneriakkan, "Penyusup datang!" Para anggota rapat ini pun terserang panik. Beberapa orang langsung menuju pintu keluar. Beberapa di antaranya bahkan sampai membawa-bawa papan.

Namun, ternyata orang-orang yang disebut penyusup tersebut adalah kelompok pendukung Ali Mochtar Ngabalin. "Salah! Salah! Ternyata saudaranya Bang Ali!" kata penjaga pintu yang enggan menyebutkan namanya.

"Maaf saya salah paham. Maklum, barusan ricuh, emosi saya jadi tidak tenang," katanya. Para pimpinan kubu Ical lalu meminta agar peserta konsolidasi segera tenang kembali.

Konsolidasi ini beragendakan penentuan sikap terkait keputusan Menkumham Yasonna Laoly yang mengesahkan Agung Laksono sebagai ketua umum partai beringin tersebut. Jalur hukum diyakini akan segera ditempuh. (obs)