Washington DC, CNN Indonesia -- Otoritas kemanan Fort Meade, Maryland, Amerika Serikat belum memastikan motif serangan yang terjadi di gerbang akses utama kantor National Security Agency atau NSA. Namun, objek serangan yang merupakan objek vital negeri Paman Sam ini langsung membuat orang nomer satu, Barack Obama memanggil otoritas terkait di Gedung Putih.
Satu orang tewas, dua dilarikan ke rumah sakit setelah sebuah mobil yang tidak teridentifikasi mencoba menerobos markas Departemen Pertahanan Amerika Serikat itu, sekitar 09.00 pagi waktu setempat, Senin (30/3).
"Sesaat sebelum pukul 09.00 pagi, kendaraan dengan dua penumpang tak dikenal memasuki gerbang NSA," kata Direktur Komunikasi Strategis NSA Jonathan Freed.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penumpang mobil tersebut tidak bisa mengikuti perintah standar bagi mereka yang hendak masuk ke kantor yang mulai disorot sejak salah satu agennya Edward Snowden membeberkan rahasia penyadapan Amerika Serikat ke beberapa negara.
FBI mengatakan, Senin pagi pihaknya bekerjasama dengan NSA dan sejumlah agen penegak hukum melakukan wawancara kepada sejumlah saksi tidak jauh dari komplek NSA. FBI merilis insiden ini tidak terkait dengan aksi teroris.
"Kami bekerja dengan kejaksaan wilayah Maryland untuk memastikan keamanan federal," FBI menjelaskan. Gedung Putih, melalui Kepala Deputi Informasi Publik Eric Schultz mengatakan Presiden Barack obama langsung melakukan pertemuan dengan sejumlah pihak atas insiden pagi ini.
Dari laporan CNN, narkotika dan senjata ditemukan di dalam mobil pelaku yang merupakan mobil curian, Ford Escape. Namun, kepada Reuters, otoritas keamanan setempat memprediksi insiden ini merupakan tindakan kriminal lokal. Kemudian wajar jika tindakan kriminal lokal mendapat tanggapan serius dari Obama saat sasaran itu adalah sebuah tempat yang menjadi pusat mata dan telinga Amerika Serikat dalam kegiatan militer, pertahanan dan spionase.
Tindakan preemtif yang selama ini dilakukan Amerika Serikat untuk melindungi kepentingannya dari pihak luar justru membuatnya kecolongan dari dalam. Meski hingga kini belum diketahui, apakah insiden ini hanya kriminal lokal, atau seperti yang ditakutkan, terorisme.
(pit)