Kebaktian Paskah, Katedral Jakarta Terapkan Sistem Satu Pintu

Jakarta, CNN Indonesia -- Prosesi perayaan Paskah di Gereja Katedral Jakarta hingga saat ini, Jumat (3/4) masih dalam keadaan kondusif. Tidak ada gangguan apakah itu di dalam kompleks gereja ataupun jalanan di depan Gereja Katedral.

Koordinator keamanan Gereja Katedral Jakarta Thomas Bambang mengatakan jumlah personel kepolisian yang melakukan penjagaan di sekitaran gereja berjumlah 400 anggota. Semua anggota kepolisian tersebut disebar ke beberapa tempat di kompleks gereja.

Pilihan Redaksi Lagi, Paus Fransiskus Cium Kaki Narapidana pada Kamis Putih 6 Gereja di Jakarta Pusat Dijaga Ketat Polisi Selama Paskah Faberge, Telur Hias Paskah Mewah Terpopuler Sepanjang Sejarah Misteri Pulau Paskah dan 800 Patung Kepala Batu Raksasa

"Pengamanan dalam kurang lebih ada 165 personel dan di tiap enam baris kursi ada satu pengamanan. Di tempat pemeriksaan pun ada untuk memeriksa semua yang hendak masuk. Sementara untuk penjagaan di luar ada sekitar 176 anggota yang bertugas hingga Ahad (5/4)," katanya.

Meski sudah mengerahkan anggota kepolisian cukup banyak untuk berjaga, Thomas mengatakan pihak keamanan gereja juga menerapkan sistem satu pintu masuk bagi semua jemaat yang mau masuk ke dalam gereja.

Selain itu, penjagaan di sekitaran Gereja Katedral Jakarta pun dibagi dalam tiga ring. Ring pertama adalah di bagian kompleks gereja, yaitu tenda umat, pasturan, dan dalam gereja.

Ring dua adalah jalan raya, sedangkan ring tiga adalah tempat parkir. Untuk tempat parkir sendiri, pihak gereja tidak memperbolehkan jemaat untuk memarkirkan kendaraan di dalam kompleks gereja dan menyediakan lahan parkir lain bagi mereka.

"Untuk tempat parkir bisa menampung hingga 5.000 kendaraan yang terletak di tempat parkir Kantor Pos, Sekolah Ursula, bengkel Angkatan Darat, serta Masjil Istiqlal," kata Thomas. (hel)